Foto: Ilustrasi korban meninggal dunia/Pixabay.com
Rembangnews.com – Seorang pria di Bogor berinisial DF tewas tertebarak kereta ketika hendak menyeberang di perlintasan Perumahan Gaperi, Bojonggede, Bogor, Jawa Barat.
Kapolsek Bojonggede AKP Dwi Susanto mengungkapkan bahwa korban terpental 10 meter lantaran tidak merespon ketika perlintasan hendak ditutup. Kejadian ini terjadi pada pukul 19.12 WIB, Senin (3/10).
“Menurut keterangan saksi F, bahwa korban ketika ingin menyeberang perlintasan kereta api yang saat itu pintu perlintasan tanda kereta api akan melintas. Namun korban saat itu tidak merespons sehingga korban terserempet kereta api,” kata Dwi saat dimintai konfirmasi, dikutip dari Detik News, pada Selasa (4/10).
Kereta pun langsung menyambang DF saat melintas dari Stasiun Bojonggede menuju Bogor. Luka kepala dan tangan diterima korban.
“Akibat kejadian tersebut, korban terpental sejauh 10 meter dan mengakibatkan luka di kepala sebelah kiri dan tangan kiri patah,” kata Dwi.
Dwi mengatakan saat ini jasad korban telah berada di RSUD Ciawi. Korban diketahui meninggal dunia di tempat kejadian.
“Korban langsung meninggal dunia di tempat kejadian,” kata dia. (*)
Artikel ini telah tayang di Detik News dengan judul, “Pria Tewas Tertabrak KRL di Perlintasan Bojonggede, Korban Terpental 10 Meter”
Rembangnews.com- Setiap kali hendak lepas landas atau mendarat, penumpang pesawat selalu diingatkan untuk mengaktifkan mode…
Rembang, Rembangnews.com – Sebanyak 1.216 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap I di Kabupaten…
Rembangnews.com- Di tengah meningkatnya tren gaya hidup sehat dan kembali ke alam, suplemen alami atau…
Rembang, Rembangnews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang bersiap mengikuti penilaian Kabupaten/Kota (KKS) Sehat 2025. Penilaian…
Rembang, Rembangnews.com – Masuk masa tanam, luasan lahan bawang merah di Kabupaten Rembang mencapai 80…
Rembang, Rembangnews.com – Desain Pasar Rembang dibuat mengusung gaya era kolonial Belanda dengan dipadukan nuansa…
This website uses cookies.