Categories: BeritaRembang

BPBD Jateng Bersama Pemkab Rembang Kembali Tinjau Lokasi Tanah Amblas

Rembang, Rembangnews.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa tengah dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang melalui sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, kembali mendatangi lokasi tanah amblas di dukuh Grajen Desa Sumberjo Kecamatan Rembang.

Pada kunjungan yang dilakukan pada Rabu (18/1/2023), mereka memverifikasi kondisi sebelas rumah yang terdampak tanah ambles di dukuh Grajen, dengan difokuskan pada kelayakan rumah untuk dihuni.

Dikki Rulli Perkasa selaku Kabid Penanganan Darurat BPBD Jateng bersama Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Rembang Sri Jarwati menjelaskan kedatangan tersebut adalah yang kedua kalinya setelah tanggal 29 Desember 2022.

Kunjungan kali ini adalah respon atas surat dari Bupati Rembang Abdul Hafidz yang dikirim ke Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

“Pak Bupati (Bupati Rembang Abdul Hafidz-red) telah menindaklanjuti dengan surat. Ada sebelas rumah warga yang terdampak, dan hari ini kami melakukan verifikasi lapangan terkait sebelas rumah terdampak itu, jadi verifikasinya itu meliputi tingkat layak huninya,” ujarnya.

Dalam verifikasi itu ada dua kategori kerusakan yakni rusak berat dan rumah roboh.

“Untuk tindaklanjutnya nanti kalau sudah ada arahan dari pimpinan. Kita akan memproses bantuan belanja tidak terduga untuk bantuan bencana.”

Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPU Taru) Rembang, Gantiarto menambahkan untuk penanganan tanah ambles, timnya juga ikut terjun guna mengecek kondisi di dukuh Grajen itu. Pergerakan tanah disana tidak menyamping ke arah sungai tetapi memang ambles ke bawah, sehingga tidak bisa dengan dibuat bronjong.

Hasil pengecekan juga akan dilaporkan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Permukiman Rakyat (KemenPUPR) dengan tembusan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juwana.

“Hasil dari pengecekan di lapangan tadi sesuai arahan Pak Sekda kita akan berkirim surat ke KemenPUPR dengan tembusan BBWS Pemali Juwana. Karena bantaran sungai Karanggeneng ini merupakan kewenangan BBWS,” pungkasnya. (*)

Redaktur

Recent Posts

Wagub Jateng Kunjungi Rumah Guru Madin di Demak yang Viral

Rembangnews.com – Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin melakukan kunjungan ke rumah guru madin di…

13 jam ago

Suhu di Dieng Minus 2 Derajat, Muncul Embun Upas

Rembangnews.com – Suhu di Dataran Tinggi Dieng, Banjarnegara, Jawa Tengah mencapai minus 2 derajat Celcius…

13 jam ago

Pemkab Rembang Upayakan Predikat UHC BPJS Kesehatan

Rembang, Rembangnews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang mengupayakan predikat Universal Health Coverage (UHC) Prioritas dari…

2 hari ago

Perbaikan Jalan di Barat dan Selatan Pasar Kota Rembang Selesai Sehari

Rembang, Rembangnews.com – Perbaikan jalan di barat dan selatan Pasar Kota Rembang yang berlokasi di…

2 hari ago

Ada Indikasi Pencemaran Lingkungan di Banyudono Rembang Akibat Limbah Pabrik

Rembang, Rembangnews.com – Ada indikasi pencemaran lingkungan di Desa Banyudono, Kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang akibat…

2 hari ago

Dikira Hendak ke Kamar Mandi, Wanita di Cilegon Ternyata Ceburkan Diri ke Sumur

Rembangnews.com – Seorang wanita di Kebonsari, Cilegon nekat menceburkan diri ke sumur pada Kamis (17/7/2025)…

3 hari ago