Rembangnews.com – Inilah alternatif bagi kamu pencari subtitle film selain Subscene yang resmi tutup.
Situs yang menjadi andalan pecinta film untuk mencari subtitle ini ditutup pada Jumat (3/5/2024) karena beban berat operasional.
Subscene menjadi andalan para pecinta film yang membutuhkan subtitle untuk film yang mereka telah unduh. Situs ini cukup populer sebelum era platform over the top (OTT) dan menjadi rujukan para pencari subtitle.
Pengelola Subscne menyebut alasan utama penutupan situs ini adalah masalah keuangan. Situs ini tidak dapat menghasilkan pendapatan yang cukup untuk menutupi biaya server dan pemeliharaan.
Pemilik situs menyebut situs ini tidak menghasilkan cukup uang, karena pengunjung yang semakin sedikit dan biaya pemeliharaan semakin mahal.
Usai pengumuman penutupan situs, tim arsip Subscene mencadangkan seluruh situs dan isinya. Pengguna dapat membaca lebih lanjut tentang hal ini di halaman GitHub mereka.
Sementara itu warga net menanggapi sedih tutupnya Subscene.
Subtitlenya film dan serial populer pasti ada di opensubtitles.org, ada film Barat hingga India sekalipun. Semuanya bisa dicari di kolom pencarian yang letaknya jelas, ada ditengah-tengah atas situs. Tiap dua kali klik, ada satu iklan yang bakalan muncul.
Begitu masuk, langsung ada kolom pencarian dengan background sebuah poster film yang bikin tampilannya kekinian. Dari segi koleksi, jumlah subtitle di situs itu lebih banyak daripada Open Subtitles. Kualitas subtitle di situs ini mirip Subscene. Hanya, ada beberapa judul film yang cuma punya subtitle Bahasa Inggris tanpa Bahasa Indonesia.
Situsnya punya mesin pencarian yang lebih detil. Selain masukin judul film, kamu juga bisa masukin informasi tambahan seperti season, jenis film, episode, dan bahasa supaya nemuin hasil pencarian lebih detil. Sayangnya, koleksi subtitle situs ini agak kurang banyak. Kalo kamu cari subtitle Indonesia, kemungkinan hasilnya sangat sedikit.
Ada sekitar 8,7 juta subtitle di situs subtitleseeker.com dari judul film dan serial yang koleksinya lumayan lengkap. Di situs itu, iklannya hampir tidak ada. Namun, kebanyakan subtitlenya masih pakai Bahasa Inggris.
Desain situsnya sedikit jadul, koleksi judul filmnya agak sedikit, dan jarang ada subtitle Bahasa Indonesia.
Rembangnews.com – Seorang pria di Jakarta Timur menjadi korban penikaman usai menagih utang. Peristiwa itu…
Rembangnews.com- Samsung telah membuat kejutan dengan menghadirkan perubahan besar pada lini flagship mereka, Galaxy Z…
Rembangnews.com- Mantan anggota boy group populer asal Korea Selatan, Moon Taeil, resmi dijatuhi hukuman penjara…
Rembang, Rembangnews.com – Turnamen sepak bola Bupati Cup di Kabupaten Rembang bakal kembali digelar tahun…
Rembang, Rembangnews.com – Sebagai upaya mencegah terjadinya banjir, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang bersama Balai Besar…
Rembang, Rembangnews.com – Kasus HIV di Kabupaten Rembang tercatat ada 65 kasus per Mei 2025.…
This website uses cookies.