Rembang Kehabisan Stok Blangko e-KTP, Layanan Administrasi Kependudukan Terhambat

Rembang, Rembangnews.com – Kabupaten Rembang hingga hari ini Rabu (8/1/2025) kehabisan stok blangko e-KTP. Akibatnya layanan administrasi kependudukan terhambat.

Untuk sementara ini, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dindukcapil) Rembang tidak dapat melayani pencetakan e-KTP untuk perubahan alamat, agama, pekerjaan, status perkawinan, dan lainnya.

Stok blangko habis disebabkan tingginya permintaan pembuatan e-KTP, baik untuk pemohon baru, penggantian karena hilang, maupun rusak.

Kepala Dindukcapil Rembang, Suparmin menyampaikan bahwa saat ini pihaknya masih menunggu anggaran tersedia. Karena meski blangko E-KTP tersedia di Dirjen Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Dindukcapil Rembang belum dapat mengambilnya karena keterbatasan anggaran.

“Saat ini masih kosong, nanti kalau anggarannya sudah tersedia kami baru bisa ambil blangko ke Jakarta,” ujar Suparmin.

Suparmin menjelaskan, masyarakat yang membutuhkan data terbaru untuk keperluan mendesak dapat mengajukan pencetakan biodata di kantor Dindukcapil. Biodata ini memiliki fungsi yang sama dengan e-KTP.

“Tapi Biodata ini untuk kepentingan tertentu, misalnya membuat SIM atau mengurus pensiun. Nanti kalau blangko sudah tersedia, baru dicetak e-KTP,” jelasnya.

Sebelumnya blangko e-KTP telah didistribusikan ke delapan kecamatan yang memiliki alat perekaman dan pencetakan. Namun stok saat ini sudah habis.

“Kemarin kalau ada yang masih di kecamatan, kita arahkan ke sana. Tapi sekarang sudah habis semua, sehingga berhenti dulu sambil menunggu perkembangan,” ujarnya. (*)