Berita

Peringati Hari Keluarga Nasional, Pemkab Rembang Fokus Pada Percepatan Penurunan Stunting

Rembang, Rembangnews.com – Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) Kabupaten Rembang pada Rabu (29/6/2022), terpusat di Balai Desa Pohlandak Kecamatan Pancur.

Meski demikian, fokus peringatan Harganas di Kecamatan Pancur ini adalah tentang percepatan penurunan stunting.

Ketua TP PKK Kabupaten Hj.Hasiroh Hafidz sebagai menjelaskan mengapa Harganas ada hubungannya dengan stunting. Pemenuhan gizi pada anak yang paling dapat memastikannya yakni dari keluarga sendiri.

“Jika kita sudah berupaya sosialisasi dan program pencegahan stunting masif, tapi keluarga tidak ada gregetnya sendiri sama saja. Makanya kami Harganas ini mengajak ibu-ibu, di sini juga ada ibu yang anaknya stunting untuk diberi motivasi dan inovasi,” ungkap Hasiroh.

Sebagai upaya bersama memerangi stunting, Pemkab juga menggandeng pihak ke 3, yaitu adanya tiga bapak asuh anak stunting seperti PDAM yang kini berubah nama menjadi Perumda Banyumili, PT.BPR BKK Lasem dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Rembang.

Ketiganya Bapak Asuh dalam kesempatan itu memberikan bantuan sebesar Rp 900 ribu yang akan digunakan keluarga penerima bantuan untuk memenuhi gizi bagi empat anak pengidap stunting selama 3 bulan.

“Dengan adanya bapak asuh ini, diharapkan bisa membantu orang tua yang anaknya stunting untuk pemenuhan gizinya. Agar mempercepat bayi-bayi stunting bisa segera terentaskan, karena mungkin ekonomi mereka pas-pasan.”

Terkait pengetahuan ibu-ibu dalam menyajikan makanan bagi keluarga atau anak, Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (Dinsos PPKB) juga mendatangkan pelaku kuliner untuk memberikan contoh menu makanan dan cara memasak yang mendukung pencegahan stunting.

Dirinya menjelaskan melalui Kader Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) dan Sub PPKBD pemerintah mengawasi remaja, perempuan yang akan menikah, mereka yang hamil dan ibu menyusui serta 1000 hari pertama kehidupan si bayi, guna memastikan asupan gizinya untuk meminimalisir stunting.

“Melalui Kader Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) dan Sub PPKBD pemerintah mengawasi remaja, perempuan yang akan menikah, mereka yang hamil dan ibu menyusui serta 1000 hari pertama kehidupan si bayi,” terangnya. (*)

Redaktur

Recent Posts

Calon Anggota Paskibraka Jalani Latihan Terpusat di Alun-alun Rembang

Rembang, Rembangnews.com – Calon anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Rembang yang berjumlah 31…

14 jam ago

Rembang Expo Mandiri 2025 Sukses Digelar, Omset Capai Rp3,5 Miliar

Rembang, Rembangnews.com – Rembang Expo Mandiri 2025 telah sukses digelar. Omset yang berhasil dicatat acara…

14 jam ago

Pria Habisi Nyawa Bos Angkringan di Ponorogo, Pernah Diajak Seks Sesama Jenis

Rembangnews.com – Seorang pria asal Kabupaten Sarolangun, Jambi bernama Jeki (22) menjadi pelaku pembunuhan bos…

1 hari ago

Warga Rembang Antusias Ikuti Cek Kesehatan Gratis di Rembang Expo 2025

Rembang, Rembangnews.com – Warga Kabupaten Rembang antusias mengikuti Cek Kesehatan Gratis di Rembang Expo 2025.…

2 hari ago

Pemkab Gelar Rakor Persiapan Perayaan HUT RI ke-80 di Rembang

Rembang, Rembangnews.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang menggelar rapat koordinasi lintas sektoral untuk mematangkan persiapan…

2 hari ago

Festival Jajanan Rembang Njajan Fest 2.0 Bakal Hadir di Bulan September

Rembang, Rembangnews.com – Festival jajanan Kabupaten Rembang bernama Njajan Fest 2.0 bakal hadir di bulan…

2 hari ago

This website uses cookies.