Hindari Kebiasaan-Kebiasaan yang Bisa Merusak Otak Ini /unsplash.com
Rembangnews.com – Anda perlu waspada dengan kebiasaan-kebiasaan buruk yang bisa merusak otak Anda. Kebiasaan-kebiasaan kecil yang tak Anda sadari bisa jadi berakibat buruk.
Berikut ini rangkuman mengenai kebiasaan yang merusak otak.
Begadang
Begadang ternyata merupakan aktivitas yang bisa menyebabkan otak rusak. Menurut CDC, sepertiga orang dewasa tak mendapatkan tujuh hingga delapan jam untuk tidur per hari.
Kebiasaan kekurangan waktu tidur ini akan membuat daya ingat Anda menurun. Selain itu, kemampuan seseorang untuk memecahkan suatu masalah juga akan berkurang akibat begadang dan kurang tidur.
Duduk Terlalu Sering
Berdasarkan health.harvard.edu, rata-rata orang dewasa duduk selama enam jam setengah per hari, dan aktivitas tersebut tidak baik untuk kesehatan otak.
Dalam studi 2018 di PLOS One menemukan, terlalu banyak duduk bisa membuat perubahan di bagian otak, terutama bagian memori.
Para peneliti menggunakan pemindaian MRI untuk melihat lobus temporal medial (MTL), bagian otak yang membuat ingatan baru pada orang berusia 45 tahun hingga 75 tahun.
Orang yang duduk paling lama memiliki wilayah MTL lebih tipis. Hal ini menunjukkan tanda awal penurunan kognitif dan demensia.
Kita disarankan untuk bergerak setelah 15 menit hingga 30 menit duduk.
Kurang Bersosialisasi
Sebuah studi di The Journals of Gerontology menemukan bahwa orang yang kurang aktif secara sosial akan kehilangan lebih banyak materi abu-abu otak atau lapisan luar yang bertugas memproses informasi.
Selain itu, dalam Islam bersosial atau silaturahmi juga merupakan hal yang dianjurkan.
Makan Makanan Junk Food
Berdasarkan webmd.com, otak seseorang yang sering makan junk food akan lebih cepat rusak. Hal ini karena bagian otak yang terkait pembelajaran, memori, dan kesehatan mental akan lebih kecil, sebagai akibat dari makan hamburger, kentang goreng, keripik kentang, dan minuman ringan.
Sebaliknya, kita lebih dianjurkan untuk makan biji-bijian, kacang-kacangan, dan sayuran berdaun hijau akan menjaga fungsi otak serta memperlambat penurunan mental.
Menggunakan Earphone Bervolume Kencang
Menggunakan earphone dengan volume penuh bisa merusak pendengaran Anda. Jika pendengaran rusak, maka akan mempengaruhi kesehatan otak.
Alzheimer dan hilangnya jaringan otak bisa terjadi. Hal ini karena otak seseorang harus bekerja sangat keras untuk memahami apa yang dikatakan oleh masyarakat sekitar.
Merokok
Sudah banyak yang tahu bahwa rokok tidak baik untuk kesehatan, tak terkecuali bagi otak manusia. Rokok bisa membuat seseorang lebih mudah terkena demensia, termasuk alzheimer.
Hal ini juga akan membuat seseorang terkena penyakit jantung, diabetes, stroke, dan tekanan darah tinggi.
Demikian rangkuman mengenai kebiasaan yang merusak otak. (*)
Rembangnews.com – Industri rumahan senjata api (senpi) di Bandar Lampung digerebek Polda Lampung. Ada puluhan…
Rembangnews.com – Indonesia berencana membangun 1 juta apartemen murah bersama dengan Grup Qatar (Al Qilaa…
Rembangnews.com- Darah haid yang keluar saat menstruasi merupakan hal alami yang dialami oleh setiap wanita.…
Rembangnews.com – Ketua Bawaslu Kolaka Timur (Koltim), Provinsi Sulawesi Tenggara, Abang Saputra (41) tewas dalam…
Rembangnews.com – Pengguna ponsel pintar diimbau lebih berhati-hati dalam mengunduh aplikasi, terutama yang berasal dari…
Rembang, Rembangnews.com – Teknologi penanganan batu ginjal tanpa sayatan hadir di Rumah Sakit Umum Daerah…
This website uses cookies.