Categories: Lifestyle

Jangan Meniup Makanan, Ini Alasannya

Rembangnews.com – Ada larangan meniup makanan atau minuman. Sebagaimana pada apa yang pernah disampaikan Rasulullah SAW.

Namun, larangan ini ternyata bisa dijelaskan secara medis. Dilansir dari laman NU Online, dr Muhammad Fadli menjelaskan mengapa ada larangan meniup makanan atau minuman.

“Ada beberapa alasan yang menyebabkan Rasulullah saw melarang perbuatan tersebut (meniup makanan atau minuman panas),” jelasnya.

Alasan pertama karena adanya proses transfer bakteri atau sejenisnya dari mulut ke makanan atau minuman saat seseorang meniup. Sehingga dikhawatirkan adanya kontaminasi bakteri yang bisa membahayakan kesehatan.

“Sudah tentu kita mentransfer bakteri, kuman, virus, atau pun lain sebagainya, dari mulut kita menuju makanan,” jelasnya.

“Bahayanya adalah tatkala bakteri yang terjebak pada makanan tersebut dan dimakan oleh orang lain, sudah tentu di sini terjadi penularan penyakit pada orang lain,” lanjutnya.

Alasan kedua, karena meniup makanan atau minuman dapat membuat kadar keasaman makanan atau minuman tersebut meningkat. Hal itu, karena ada reaksi antara H2O dan CO2 yang kemudian membentuk senyawa asam bikarbonat.

“Senyawa asam bikarbonat inilah yang dapat meningkatkan tingkat keasaman bagi makanan atau minuman tersebut,” paparnya.

Asam bikarbonat tersebut yang akan bisa mengganggu keseimbangan pH atau keasaman dalam tubuh jika dikonsumsi terus menerus.

Oleh karena itu, ada baiknya kita menghindari meniup makanan atau minuman meskipun dalam kondisi yang panas. Hal ini juga berlaku bagi para ibu-ibu yang biasa menyuapi anaknya makan.

Sebagai gantinya, makanan yang masih panas bisa dikipas secara manual atau dibiarkan sejenak agar sedikit lebih hangat. Atau untuk minuman, dapat menggunakan cawan.

“Bisa kita kipas secara manual, atau didinginkan dibiarkan sejenak, atau bisa juga menggunakan kipas angin,” jelasnya.

Demikian alasan medis dibalik larangan meniup makanan atau minuman. (*)

 

 

Redaktur

Recent Posts

Perkuat Keamanan Medsos, Dinkominfo Rembang Gelar Rakor GPR Tingkat Kabupaten

Rembang, Rembangnews.com – Guna memperkuat keamanan akun media sosial dan meningkatkan sinergi konten antar Organisasi…

9 jam ago

PMI Rembang Canangkan Bulan Dana 2025, Target Raih Rp775 Juta

Rembang, Rembangnews.com – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Rembang mencanangkan bulan dana 2025. Dimana PMI…

9 jam ago

MPLS Jenjang SMP di Rembang Digelar hingga Lima Hari

Rembang, Rembangnews.com – Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) jenjang SMP di Rembang digelar hingga…

10 jam ago

Masyarakat Bisa Daftar BPJS Kesehatan Gratis, Ini Syaratnya

Rembang, Rembangnews.com – Masyarakat Kabupaten Rembang bisa mendaftar BPJS Kesehatan gratis. Namun ada sejumlah syarat…

11 jam ago

Pemkab Rembang Jalankan Program untuk Perkuat Inovasi Telponi

Rembang, Rembangnews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang memperkuat inovasi Temokno, Laporno, Openi (Telponi) stunting melalui…

11 jam ago

DPRD Rembang Sahkan Dua Raperda Penting

Rembang, Rembangnews.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Rembang telah mengesahkan dua rancangan peraturan…

1 hari ago

This website uses cookies.