Rembang

Antisipasi Gangguang Kesehatan Karena Ponsel, Ribuan Anak di Rembang Ikuti Tes Kebugaran

Rembang, Rembangnews.com – Guna mengantisipasi gangguan kesehatan pada anak karena penggunaan ponsel, ribuan anak di Kabupaten Rembang pun mengikuti tes kebugaran. Jumlah anak yang mengikuti tes berjumlah 3.658 siswa SD kelas V dan VI.

Subkoordinator Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja dan Olahraga Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang, Al Furqon mengatakan bahwa tes ini adalah hal yang penting dilakukan mengingat banyak masalah kesehatan yang timbul akibat penggunaan ponsel.

“Terlalu banyak bermain ponsel membuat anak-anak malas bergerak (mager), dan ini bisa memicu obesitas serta meningkatkan risiko penyakit seperti jantung dan diabetes. Untuk itu, Kementerian Kesehatan melakukan pembinaan kebugaran bagi anak usia sekolah,” jelasnya.

Tes kebugaran yang dilakukan diantaranya lari atau jalan cepat sejauh 1.000 meter dalam waktu tertentu, serta beberapa aktivitas fisik lainnya seperti lompat dan lontar. Standar dan aplikasi yang digunakan adalah Sistem Informasi Pemantauan Kebugaran (SIPGAR) dari Kementerian Kesehatan.

“Kami bekerja sama dengan pihak sekolah untuk menjangkau lebih banyak siswa dari target minimal 10 anak per sekolah yang ditetapkan Kemenkes. Dengan total 3.658 siswa yang berpartisipasi, Rembang menjadi daerah dengan jumlah peserta tes kebugaran terbanyak di Jawa Tengah,” ujarnya.

Dari ribuan siswa yang dites, sebanyak 1.074 anak masuk kategori kebugaran baik, 380 anak dinyatakan baik sekali, dan 1.093 anak dalam kategori cukup.

Kemudian 551 anak masuk kategori kurang, 555 anak kurang sekali, dan 5 anak tidak mampu menyelesaikan tes lari sejauh 1.000 meter.

Tinggi dan berat badan siswa juga diperiksa. Dari total 3.658 peserta, sebanyak 69,6% berada dalam kategori berat badan normal, 17,1% tergolong kurus, 4,7% mengalami kelebihan berat badan (overweight) dan 1,9% obesitas.

“Kami akan mempertahankan anak-anak yang sudah berada di kategori baik sekali dan mendorong peningkatan kebugaran bagi mereka yang kurang. Kebugaran sangat memengaruhi aktivitas belajar anak yang tidak bugar akan cenderung malas belajar dan kesulitan menangkap materi,” jelasnya.

Melalui tes ini, diharapkan proses belajar yang optimal di sekolah, serta mendukung program Kabupaten Sehat. Selain itu, peningkatan kualitas sumber daya manusia, sejalan dengan visi dan misi Bupati Rembang Abdul Hafidz serta Wakil Bupati M. Hanies Cholil Barro’. (*)

Redaktur

Recent Posts

Gerakan Menanam Pohon di Rembang Digelar 5-6 Agustus

Rembang, Rembangnews.com – Pelatihan dalam rangka Gerakan Ibu/Perempuan Menanam Pohon (Rabu Pon) di Rembang digelar…

8 jam ago

Agar Bansos Tepat Sasaran, Pemkab Rembang Selaraskan Data Kepesertaan BPJS dan DTSEN

Rembang, Rembangnews.com – Guna memastikan penyaluran bantuan sosial (bansos) tepat sasaran, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang…

8 jam ago

Warga Dadapan Diajari Membuat Inovasi Produk Herbal

Rembang, Rembangnews.com – Warga Desa Dadapan, Kecamatan Sedan, Kabupaten Rembang mendapatkan ilmu baru. Yaitu keterampilan…

10 jam ago

CKG Anak Sekolah Sudah Dimulai, Sejumlah Siswa Dikukuhkan Jadi Duta Kesehatan

Rembang, Rembangnews.com – Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi anak sekolah sudah dimulai. Sejumlah siswa…

13 jam ago

Sekolah Lapang Cuaca Nelayan Jadi Upaya Tingkatkan Keselamatan dan Hasil Tangkapan Ikan

Rembang, Rembangnews.com – Kegiatan Sekolah Lapang Cuaca Nelayan (SLCN) menjadi upaya meningkatkan keselamatan dan hasil…

2 hari ago

Viral ASN Rembang Lakukan Dugaan Pelanggaran Etika di Tempat Ibadah

Rembang, Rembangnews.com – Viral di media sosial (medsos) aparatur sipil negara (ASN) Rembang melakukan dugaan…

2 hari ago

This website uses cookies.