Rembang

Rembang Upayakan Jadi Kabupaten/Kota Sehat 2025

 

Rembang, Rembangnews.com – Kabupaten Rembang bakal diupayakan agar bisa menyandang predikat Kabupaten/Kota Sehat (KKS) 2025 tingkat Swasti Saba Wiwerda.

Upaya yang dilakukan yaitu dengan berpartisipasi dalam verifikasi lanjutan yang digelar secara daring bersama tim verifikator pusat di lantai 4 Gedung Setda Rembang, Selasa (26/8/2025).

“Partisipasi ini menjadi momentum penting bagi kami untuk menunjukkan komitmen dalam mewujudkan Kabupaten Sehat yang berkelanjutan dan berdampak nyata bagi masyarakat,” ujar Bupati Rembang, Harno.

Rembang sendiri sudah melaksanakan sembilan tatanan KKS dengan melibatkan lintas sektor. Pemkab Rembang berharap hasil verifikasi pusat sejalah dengan capaian yang dilaksanakan.

Sejumlah prestasi yang dicapai yaitu penurunan angka kematian ibu, eliminasi malaria, penerapan Perda Kawasan Tanpa Rokok, pengelolaan sampah berbasis TPS 3R, sekolah adiwiyata, dan pasar sehat ber-SNI. Rembang juga berhasil meraih predikat Kabupaten Layak Anak kategori Nindya serta Anugerah Parahita Ekapraya kategori Utama.

Kemudian program unggulan yaitu TELPONI AKI/AKB, RAGA GENTING, Kabeh Marem STBM, Rempah, Adiwiyata, serta sejumlah inovasi di bidang perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat. Seluruh program dinilai memberi dampak nyata bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat.

Dalam tahap itu, tim verifikator pusat memberikan sejumlah catatan, salah satunya terkait perbaikan data prevalensi stunting. Data 2023 menggunakan hasil Survey Kesehatan Indonesia (SKI), sementara tahun 2024 berbasis Survey Status Gizi Indonesia (SSGI). Meski demikian, Pemkab Rembang tetap optimistis hasil verifikasi dapat mendukung raihan penghargaan Swasti Saba Wiwerda.

“Kami berharap verifikasi lanjutan ini memberikan hasil terbaik bagi Kabupaten Rembang, sekaligus memperkuat komitmen bersama untuk meraih penghargaan Swasti Saba tahun ini,” ujar Bupati.

Wakil Bupati Rembang, Mochamad Hanies Cholil Barro’, menegaskan pihaknya siap melengkapi kekurangan sesuai catatan verifikator. Ia juga menyebut penilaian tahun ini untuk pertama kalinya dilakukan melalui aplikasi Sistem Informasi Pemantauan Kabupaten/Kota Sehat (Sipantas).

“Termasuk data-data yang mungkin belum sesuai dengan aplikasi atau dibutuhkan data pendukungnya akan kami perbaiki,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang, dr. Ali Syofi’i, menuturkan untuk data prevalensi stunting, Pemkab menggunakan E-PPGBM saat mengunggah dokumen ke Sipantas karena data SKI dan SSGI belum tersedia.

“Sehingga kita menggunakan data yang ada dulu yang selama ini kita pakai untuk bekerja. Hal-hal seperti itulah yang nanti akan kita lengkapi dalam penyesuaian ini,” terangnya.

Ia memastikan tidak ada kendala serius dalam pemenuhan catatan dari tim verifikator. Secara nilai, Kabupaten Rembang sudah meraih skor di atas 80, sesuai syarat meraih penghargaan Swasti Saba Wiwerda.

“Dari pusat sudah mengapresiasi, semoga kita bisa mendapatkan predikat itu. Tahun 2027 tadi Pak Bupati meminta seluruh Kepala OPD berkomitmen agar penghargaan ini dipertahankan bahkan ditingkatkan ke predikat lebih tinggi, Swasti Saba Wistara,” pungkasnya. (*)

Redaktur

Recent Posts

Konser Denny Caknan di Rembang Disambut Antusiasme Masyarakat

Rembang, Rembangnews.com – Konser penyanyi asal Ngawi, Denny Caknan di Kabupaten Rembang pada Selasa (26/8/2025)…

12 jam ago

Toko Modern di Rembang Dilarang Buka 24 Jam

Rembang, Rembangnews.com – Toko modern di Kabupaten Rembang dilarang untuk buka 24 jam. Aturan itu…

14 jam ago

Karnaval di Rembang Berlangsung Meriah

Rembang, Rembangnews.com – Karnaval bertajuk “Anak Hebat Indonesia Kuat” di Kabupaten Rembang pada Selasa (26/8/2025)…

1 hari ago

Angka Kematian Ibu dan Bayi di Rembang Tahun 2025 Turun

Rembang, Rembangnews.com – Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di Kabupaten Rembang…

2 hari ago

Ketua KONI Rembang Mengundurkan Diri, Posisi Jabatan Masih Kosong

Rembang, Rembangnews.com – Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Rembang, Afif Hartiyadi telah resmi…

2 hari ago

Pembukaan Raimuna Daerah XIII Jateng, 1.200 Peserta dari Berbagai Daerah Hadir

Rembangnews.com – Pembukaan Raimuna Daerah (Raida) XIII Jawa Tengah dilakukan pada hari ini Senin (25/8/2025).…

2 hari ago

This website uses cookies.