Rembang, Rembangnews.com – Penerbangan Ngloram Kabupaten Blora memberikan harga yang lebih rendah kepada warga rembang yang akan melakukan perjalanan.
Hal itu, karena Bupati Rembang Abdul Hafidz telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) bersama Menteri Perhubungan dan Pemerintah Kabupaten Blora pada Januari 2023 lalu.
Warga Rembang yang akan melakukan penerbangan dari Bandara Ngloram Blora ke Bandara Halim Perdana Kusuma pun akan mendapatkan potongan harga tiket pesawat. Yaitu cukup dengan membayar sekitar Rp875.000 sekali penerbangan. Sedangkan harga tiket aslinya adalah sekitar Rp1.400.000.
“Penerbangan Ngloram Blora, Rembang dikasih keistimewaan harga. Kalau orang Blora Rp1.400.000 kalau orang Rembang Rp875.000. Jadi bentuk kerja sama yang baik jadi kalau mau ke Jakarta, laporan nanti ke Halim Perdana Kusuma karena kami sudah mendatangi kerja sama di hadapan Menteri Perhubungan,” ucap Hafidz.
Seperti semula penerbangan akan dilakukan oleh awak maskapai penerbangan Citilink, yang dilakukan seminggu dua kali yakni hari Rabu dan Jumat.
Lebih lanjut, syaratnya dapat menyuplai penumpang sekitar 2 hingga 3 rombongan bus, penumpang bisa menikmati liburan dengan harga tiket cukup relatif terjangkau.
“Saya minta, nanti Rp875.000 terjangkau diupayakan kalau ke Jakarta itu hari Rabu dan Jumat,” terangnya.
Selain ada potongan harga tiket, bentuk kerja sama ini adalah Rembang diberi reward dengan bantuan akomodasi penambahan sarana bus. Apabila Rembang mampu menyuplai penumpang secara rutin dan memenuhi kuota penumpang.
“Saya ditarget 3 bulan secara rutin kita bisa menyuplai berapa persen nanti mau dikasih 3 bus besar. 1 buat Pemda sing loro kanggo dunia pendidikan. Nanti kalau mau kelencer gak usah menyewa wes iki ae,” pungkasnya. (*)
