Rembangnews.com – Grab merupakan salah satu platform layanan on demand asal Malaysia yang bermarkas di Singapura. Berawal dari layanan transportasi, perusahaan tersebut kini telah mempunyai layanan lain seperti pengantaran makanan dan pembayaran yang bisa diakses lewat aplikasi mobile. Baru-baru ini, Grab mengumumkan PHK terhadap 1000 karyawannya.
Jumlah tersebut merupakan 11% dari jumlah karyawan perusahaan.
Menurut sumber, keputusan ini perusahaan ambil sebagai Langkah pengelolaan biaya dan untuk memastikan kelangsungan layanan Grab masa depan.
Hal ini tersampaikan secara langsung oleh CEO Grab yakni Anthony Tan. Ia menyampaikan surat kepada karyawan.
Tan menjelaskan bahwa kebijakan PHK perusahaan ambil untuk mengurangi biaya dan menjaga agar layanan Grab tetap terjangkau dalam jangka panjang. Ini merupakan PHK terbesar yang lakukan oleh Grab sejak mulainya pandemi.
Grab tidak menjelaskan secara rinci mengenai perhitungan besaran pesangon. Upaya untuk memperoleh penjelasan lebih lanjut dari Grab masih belum membuahkan hasil pada saat ini.
Demikian informasi mengenai PHK yang Grab lakukan. Bagaimana pendapatmu mengenai hal ini?
Rembangnews.com – Industri rumahan senjata api (senpi) di Bandar Lampung digerebek Polda Lampung. Ada puluhan…
Rembangnews.com – Indonesia berencana membangun 1 juta apartemen murah bersama dengan Grup Qatar (Al Qilaa…
Rembangnews.com- Darah haid yang keluar saat menstruasi merupakan hal alami yang dialami oleh setiap wanita.…
Rembangnews.com – Ketua Bawaslu Kolaka Timur (Koltim), Provinsi Sulawesi Tenggara, Abang Saputra (41) tewas dalam…
Rembangnews.com – Pengguna ponsel pintar diimbau lebih berhati-hati dalam mengunduh aplikasi, terutama yang berasal dari…
Rembang, Rembangnews.com – Teknologi penanganan batu ginjal tanpa sayatan hadir di Rumah Sakit Umum Daerah…
This website uses cookies.