Rembangnews.com – Doa agar diberi kesembuhan dari penyakit angin duduk dapat dibaca sebagai ikhtiar langit selain dengan ikhtiar pengobatan.
Penyakit angin duduk disebut juga rihul ahmar atau arrihul ahmar. Nabi Saw sendiri mengatakan bahwa setiap penyakit yang diderita oleh manusia memiliki obatnya. Sebagaimana hadist berikut.
عَنْ رَسُول الله صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ : لِكُلِّ دَاءِ دَوَاءٌ فَإِذَا أُصيبَ دَوَاءُ الدَّاءِ بَرَأَ بِإِذْنِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ
Artinya: ‘Bahwasanya Rasulullah bersabda, “Setiap penyakit ada obatnya, jika benar obat yang digunakan dapat melawan penyakit yang dimaksud, maka dengan izin Allah akan sembuh.” (HR Muslim & Ahmad)
Berikut doanya.
أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الرِّيحِ الْأَحْمَرِ وَمِنَ الدَّاءِ الْأَكْبَرِ فِي النَّفْسِ وَالرُّوحِ وَالدَّمِ وَاللَّحْمِ وَالْعِظَمِ وَالجِلْدِ وَالْعَرُوقِ وَالْعَصَبِ. سُبْحَانَكَ إِذَا قَضَيْتَ أَمْرًا فَإِنَّمَا تَقُولُ لَهُ كُنْ فَيَكُونُ
A’udzu billahi minar riihi al-ahmari wa minad daa’i al-akbari fii an-nafsi war ruuhi wad dami wal lahmi wal ‘idzhami wal jildi wal ‘aruqi wal ‘ashabi, subhaanaka idzaa qadhaita amran fa innamaa taquulu lahu kun fayakuun.
Artinya: “Aku berlindung dengan Allah daripada penyakit angin ahmar dan penyakit yang besar atau berat daripada menimpa diriku dan roh, darah dan daging, tulang dan kulit, urat dan urat sarafku. Maha Suci Engkau, yang apabila Engkau menghendaki sesuatu maka Engkau hanya mengatakan, ‘Jadilah! Maka jadilah ia.”