Rembangnews.com – Saat menghadapi kesulitan maka kita tak boleh berputus asa. Karena disetiap ada kesulitan pasti ada kebaikan yang menyertainya.
Selain itu, kita juga dianjurkan memanjatkan doa saat menghadapi kesulitan. Berikut ini doa saat menghadapi kesulitan.
Doa Riwayat Ibnu Abbas RA
Pertama, dalam riwayat Ibnu Abbas RA, dia berkata, “Sesungguhnya Rasulullah SAW saat dalam kesulitan, membaca:
اَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ الْعَظِيمُ الْحَلِيمُ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ السَّمَوَاتِ وَرَبُّ الْأَرْضِ رَبُّ الْعَرْشِ الْكَرِيمِ
Laa ilaaha illallaahul ‘adzhiimul haliim, laa ilaaha illallaahu robbul ‘arsyil ‘adzhiim, laa ilaaha illallaahu robbus samaawaati wa robbul ardhi robbul ‘arsyil kariim
Artinya: Tiada Tuhan selain Allah Yang Mahabesar lagi Maha Penyantun. Tiada Tuhan selain Allah, Tuhan Pemelihara arasy yang agung. Tiada Tuhan selain Allah, Tuhan Pemelihara langit dan Tuhan Pemelihara bumi, yaitu Tuhan Pemelihara arasy.
Pada riwayat Muslim disebutkan, “Sesungguhnya Nabi Muhammad SAW jika dihadapkan suatu perkara yang penting (atau perkara yang menyulitkan), beliau SAW mengucapkan bacaan tersebut.” (HR Bukhari dan Muslim)
Doa Riwayat Abu Bakar RA
Selanjutnya ialah doa yang diriwayatkan dari Abu Bakar RA, bahwa sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda, “Doa orang yang ditimpa kesulitan adalah:
اللَّهُمَّ رَحْمَتَكَ أَرْجُو فَلاَ تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِي كُلَّهُ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ
Allahumma rohmataka arjuu falaa takilnii ilaa nafsii thorfata ‘ainin wa ashlih lii sya’nii kullahu laa ilaaha illaa anta.
Artinya: Ya Allah, hanya rahmat-Mu yang aku harapkan, maka jangan biarkan aku mengikuti nafsuku sekejap mata pun. Perbaikilah keadaanku seluruhnya. Tiada Tuhan kecuali Engkau.” (HR Abu Daud) (*)