Rembang, Rembangnews.com – Berbagai tarian tradisional Kabupaten Rembang berhasil memukau penonton saat ditampilkan di anjungan Jawa Tengah, Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Pagelaran yang ditampilkan diantaranya penampilan grup campursari dari Pantai Balongan, Desa Balong Mulyo, Kecamatan Kragan, di bawah pimpinan Ali Nasikin.
Kemudian Widya Veronica dan Rosya Zelvia bergantian melantunkan lagu-lagu campursari sebagai ucapan selamat datang kepada penonton yang berasal dari berbagai kota.
Kemudian dua siswi MAN 2 Rembang, Virmania Priandini dan Fauzatul Ulya, menampilkan Tari Bondan Kendi.
Kemudian ditutup dengan penampilan Sanggar Seni Barong Condro Mowo dari Kecamatan Pamotan yang menampilkan pertunjukan kolosal yang terdiri dari tari cemeti, rampak barongan, bujangganong, jaranan, serta drama tari “Wangsit Satrio Jati.”
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Dinbudpar) Kabupaten Rembang, Muttaqin mengatakan bahwa antusiasme penonton sangat baik. Pagelaran itu pun diharapkan bisa menjadi ajang promosi potensi Rembang dengan baik.
“Ada juga penonton dari luar negeri yang tertarik dengan kearifan lokal seni budaya kita, termasuk koreografi membakar dupa. Beliau ingin berkomunikasi lebih lanjut dengan kami, sehingga tadi memberikan kartu nama,” ujarnya.
Sementara itu, Chinsan seorang warga Jakarta Barat mengaku memiliki ketertarikan dengan seni budaya sehingga ia mengabadikan pagelaran seni itu dengan kameranya.
“Its oke (pagelaran seni budaya Rembang yang ditampilkan bagus). Belum tau sama sekali (belum tahu tentang kesenian dari Rembang sebelumnya), kalau ada yang menarik terutama tentang budaya Dayak, Bali ataupun Jawa seperti ini, its oke (jika ada kesempatan datang),” ujarnya. (*)
