Tak Kunjung Rampung, Dinpusarsip Minta Pembangunan Gedung Perpustakaan Baru Dikebut

Rembang, Rembangnews.comPembangunan gedung baru perpustakaan umum Rembang hingga kini masih belum rampung.

Proyek tersebut sebenarnya ditargetkan selesai pada 30 November 2024. Namun, hingga tenggat waktu berlalu, gedung tersebut belum rampung 100 persen. Akhirnya disepakati adanya perpanjangan waktu 14 hari.

Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinpusarsip) Kabupaten Rembang, Ahmad Sholchan meminta pembangunan segera dikebut agar tak ada lagi perpanjangan. Pihaknya mengaku tetap optimis gedung bisa segera rampung sebelum waktu perpanjangan berakhir.

“Pekerja lembur sampai jam 10 malam. Masih kurang di bagian finishing seperti pemasangan kaca, keramik granit, dan pengurukan di luar. Kalau bisa selesai sebelum tanggal 14, maksimal tanggal 14 Desember,” ujar Sholchan.

Baca Juga :   Sosialisasi Penggunaan My Pertamina di Rembang Akan Dilakukan Hingga Akhir Agustus

Atas keterlambatan, pengerjaan proyek akan dikenai denda atas keterlambatan mencapai Rp9,8 juta per hari, sesuai peraturan yang berlaku.

“Akhir November kemarin sudah kami rapatkan dengan tim teknis dan konsultan pengawas. Kami sepakat memperpanjang pengerjaan selama 14 hari dengan ketentuan denda per hari sebesar 1/1000 dari nilai kontrak, yaitu Rp9,8 juta per hari. Ini sesuai peraturan pengadaan barang dan jasa,” jelasnya.

Sebagai informasi, pembangunan gedung perpustakaan tersebut menelan anggaran sebesar Rp9,89 miliar. Bangunan perpustakaan baru akan berbentuk rumah joglo dengan ukuran 28 x 28 meter.

Pembangunan gedung baru ini diharapkan bisa meningkatkan pelayanan literasi masyarakat, termasuk menyediakan lebih banyak buku serta fasilitas berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).

Baca Juga :   Potensi Tambang Batu Kapur di Rembang Dinilai Besar

Gedung dibangun menjadi dua lantai. Dimana lantai satu akan digunakan untuk layanan umum, kantor, dan ruang perpustakaan digital. Sedangkan lantai dua akan menjadi ruang layanan khusus anak, tempat baca remaja, serta ruang baca untuk berbagai usia. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *