Rembang, Rembangnews.com – Sejumlah wilayah di Kabupaten Rembang rawan mengalami cuaca ekstrem. Hal itu berdasarkan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Rembang, AKBP Suryadi, S.I.K., M.H. mengungkap, sejumlah wilayah yang dimaksud diantaranya Kecamatan Sluke, Sale, Gunem, Lasem, Kaliori dan Kecamatan Sumber.
” Dan tidak tertutup kemungkinan di kecamatan lain,” ujarnya.
Oleh karena itu, upaya antisipasi bencana perlu dilakukan. Berdasarkan pemetaan yang dilakukan oleh tim siapsiaga bencana Kabupaten Rembang, sejumlah wilayah berpotensi mengalami bencana hidrometeorologi.
Potensi bencana tanah longsor berada di daerah yang berada di Pegunungan seperti di Kecamatan Pancur, Sluke dan Kecamatan Lasem.
Sedangkan daerah rawan bencana banjir yaitu di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Randugunting sepanjang Kecamatan Sumber – Kaliori, DAS Ngepang di Kecamatan Sarang, dan DAS Gedangan Tireman di Kecamatan Rembang.
Kemudian daerah rawan abrasi berada di pesisir Kecamatan Sarang, Kecamatan Kragan dan Kecamatan Lasem.
Bupati Rembang, Abdul Hafidz mengatakan bahwa pemerintah telah melakukan upaya kesiapsiagaan tanggap bencana dengan melakukan inventarisir potensi musibah.
“Kita menyesuaikan dengan kondisi yang ada, dinas mana yang nanti harus mengampu. Semua potensi musibah itu kita inventarisir semua. Biar nanti action-nya melihat anggaran,” jelasnya.
Bupati mencontohkan apabila terjadi kerusakan fisik akan ditangani oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, jika memerlukan bantuan sosial penanganannya diserahkan Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana. (*)