Korban Perundungan dan Kekerasan Seksual di Rembang Masih di Bawah Umur, Dinsos Turun Tangan

Rembang, Rembangnews.com Siswi SD di Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah diduga menjadi korban perundungan dan kekerasan seksual oleh empat temannya.

Baik korban maupun terduga pelaku merupakan anak di bawah umur. Sehingga pihak Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (Dinsos PPKB) Rembang pun turun tangan melakukan pendampingan mental.

Kepala Dinsos PPKB Kabupaten Rembang, Prapto Raharjo mengatakan bahwa dalam kasus ini, pihaknya akan fokus melakukan pendampingan kepada korban terlebih dahulu.

“Kalau ini korban dan pelaku anak-anak semua, maka kita utamakan dulu yang korban. Setelah itu baru terduga pelaku,” paparnya.

Pendampingan dilakukan untuk memastikan kondisi mental korban dan pelaku tetap stabil dan tidak terganggu.

Baca Juga :   Berbagai Tarian Tradisioanal Rembang Pukau Penonton di TMII

“Intinya nanti kita akan mendampingi, agar jika kejiwaannya, mentalnya anak terganggu, bisa kembali ke kondisi semula,” jelasnya.

Pihaknya juga mengaku telah menemui korban dan keluarganya di Polres Rembang, serta berdiskusi dengan kepala desa setempat terkait langkah selanjutnya yang akan diambil.

“Kalau masalah itu dilaporkan (ke Polres), tergantung pihak keluarga korban,” lanjutnya.

Sebagai informasi, aksi dugaan perundungan dan kekerasan seksual itu terjadi pada Jumat (13/12/2024).

“Kejadian hari Jumat (13/12) saat sekolah. Besoknya korban baru cerita,” ujar kepala desa tempat tinggal korban berninisial DT.

Orang tua korban juga telah melaporkan peristiwa tersebut ke pihak polisi.

“Yang jelas benar, terjadi kasus seperti itu di desa kami dan kasus itu sudah dilaporkan oleh orang tua korban ke Polres Rembang,” jelasnya. (*)

Baca Juga :   SMAN 1 Sumber Gelar Sosialisasi Pencegehan Perundungan dan Kekerasan, Dinsosppkb Beri Apresiasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *