Rembang, Rembangnews.com – Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Rembang, Afif Hartiyadi telah resmi mengundurkan diri.
Pengunduran diri itu dilakukan lantaran Afif kini tinggal di Malang, Jawa Timur. Sehingga sulit untuk menjalankan tugas dengan optimal di Rembang.
Dengan kondisi kekosongan kepemimpinan, Bupati Rembang Harno pun meminta agar segera ditunjuk pelaksana tugas (plt) Ketua KONI. Dengan begitu, roda organisasi diharapkan tetap berjalan dan cabang olahraga (cabor) bisa fokus menyiapkan agenda masing-masing.
“Karena Ketua KONI Mas Afif mengundurkan diri dan sekarang posisinya di Jawa Timur, otomatis sudah tidak ada waktu untuk di sini. Maka solusinya harus segera ditunjuk Plt. Apalagi ada cabor-cabor yang sudah bersiap menggelar kegiatan,” ujarnya.
Pengurus KONI Rembang sendiri telah melakukan audiensi dengan KONI Jawa Tengah terkait hal tersebut.
Wakil Ketua Umum KONI Bidang Prestasi Kabupaten Rembang, Zaenal Arifin atau akrab disapa Gondes mengatakan bahwa pihaknya telah menyarankan agar KONI Rembang berkoordinasi dengan Bupati Rembang. Kemudian menggelar rapat pleno pemilihan Plt Ketua KONI.
KONI juga nantinya dijadwalkan melaksanakan Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) untuk evaluasi sekaligus merumuskan langkah strategis ke depan.
“Setelah audiensi di Semarang, kita diarahkan untuk menghadap pimpinan daerah. Dari situ kemudian akan dilanjutkan rapat pleno untuk memilih Plt Ketua KONI. Setelah itu, Musorkab ditargetkan bisa terlaksana sebelum Oktober, sesuai arahan Pak Bupati,” ujarnya.
Agenda lainnya yaitu Musyawarah Kerja (Musker) tahun ini yang sekaligus akan menentukan kandidat ketua umum baru.
Ia menilai jika kondisi internal berpengaruh terhadap persiapan menjelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah 2026.
“Pasti berdampak, tapi kami tetap ikhtiar tadi juga kami sampaikan untuk persiapan Porprovnya. Kita untuk pra Porprov itu mengusulkan Rp500 juta untuk persiapan. Usulan itu termasuk kebutuhan sekretariatan, karena sejak awal tahun kegiatan KONI masih memakai dana talangan pengurus,” paparnya. (*)