Sejarah Peristiwa Kenaikan Isa Al-Masih

Rembangnews.com – Kenaikan Isa Al-Masih merupakan peristiwa yang terjadi pasca 40 hari Kebangkitan Yesus Kristus. Peristiwa tersebut selalu diperingati setiap tahunnya oleh seluruh umat Nasrani di dunia.

Pada 26 Mei 2022, Gereja-gereja terlihat ramai dengan hadirnya kegiatan misa di hari besar umat kristiani di Indonesia.

Acara-acara misa diselenggarakan secara beragam, semua bergantung pada jenis-jenis gereja.

Menurut Perjanjian Baru di Alkitab, dengan disaksikan murid-muridnya, Yesus Kristus terangkat ke langit. Menurut catatan Alkitab, Yesus menghilang dari pandangan setelah tertutup awan.

Kitab para rasul mencatat secara terperinci kisah mengenai percakapan antara Yesus dan murid-murid-Nya menjelang kenaikan-Nya ke surga. Mereka tak memahami makna pada peristiwa tersebut.

Baca Juga :   Doa agar Selamat dari Godaan Setan dan Tolak Bala

Banyak dari mereka yang masih berharap bahwa Yesus akan memulihkan Kerajaan Daud yang runtuh sejak dikalahkan oleh Kerajaan Babilonia.

Namun Yesus mempunyai misi lain yang bukan dari dunia. Ia berpesan kepada murid-murid-Nya: “… kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.”

Setelah meninggalkan pesan itu, Yesus terangkat ke surga sambil disaksikan oleh murid-murid-Nya.

Lalu dua malaikat memberikan penafsiran pesan kepada para murid-murid Yesus supaya mereka mengerti maksud pesan yang disampaikan Yesus. (*)

 

 

Artikel ini telah tayang di pikiran-rakyat.com dengan judul “Inilah Sejarah Kenaikan Isa Al-Masih.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *