Desa Pelemsari Rembang Lakukan Tradisi Tawuran untuk Tolak Bala

Rembang, Rembangnews.com – Ratusan pemuda Desa Pelemsari Kecamatan Sumber Kabupaten Rembang, Rabu (16/8/2022) terlibat tawuran. Mereka saling melempar nasi satu sama lain dengan sekuat tenaga. Namun saling lempar nasi itu bukanlah tawuran untuk saling menyakiti atau melukai. Itu merupakan wujud syukur sekaligus tolak bala dari warga desa setempat yang digelar setiap tahunnya.

Nasi yang digunakan untuk tawuran berasal dari warga, nasi nasi yang dibawa warga dikumpulkan di punden. Nasi dikumpulkan bersama dua gunungan hasil berupa buah- buahan dan sayuran di dekat punden yang menjadi pusat kegiatan.

Sebelum dimulainya tawuran nasi, warga dihibur tarian tradional khas Rembang tari orek- orek dan memanjatkan doa bersama. Setelah tarian dan doa selesai barulah tawuran nasi dimulai. Satu sama lain terlihat bersemangat untuk melempar nasi sekuat tenaga ke warga lainnya.

Baca Juga :   Capaian Pajak per April di Rembang Rp 28,5 Miliar

Tak merasakan kesakitan mereka justru menampakkan tawa dan langsung bereaksi membalas mereka yang telah melemparinya. Tawuran nasi berlangsung sekitar 15 menit. Usai tawuran mereka saling bersalaman dan berpelukan menandakan adanya kerukunan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *