Rembangnews.com – Mungkin Sebagian pembaca telah mengetahui apa itu anxiety disorder.
Berikut tanda-tanda anxiety disorder yang membutuhkan pertolongan ahli.
Apakah pembaca pernah merasa cemas dan takut saat ingin memulai aktivitas yang belum pernah dialami?
Perasaan tersebut sebenarnya normal terjadi. Akan tetapi, jika ketakutan itu terus menghantui kamu hingga mengganggu aktivitas harian dalam waktu lebih dari 6 bulan, bisa jadi kamu mengalami anxiety disorder.
Anxiety disorder adalah gangguan mental yang menyebabkan rasa cemas dan takut berlebih.
Hal tersebut membuat penderita menjadi tidak semangat untuk melakukan kegiatan sehari-hari, termasuk hobi yang biasa digemari.
Lebih lanjut, rasa cemas ini akan berlangsung intens dalam jangka waktu yang panjang. Seringkali dengan ketakutan ini membuat penderitanya cepat lemas secara fisik.
Penyebab Anxiety Disorder
Secara umum ada beberapa faktor yang sangat berpengaruh dalam peningkatan risiko gangguan kecemasan adalah faktor genetik, faktor biologis (senyawa kimia dalam otak), lingkungan, dan stres.
Gejala
Berikut merupakan gejala umum dari gangguan kecemasan:
- Kecemasan yang sulit dikontrol.
- Gelisah dan panik.
- Kelelahan, akan tetapi sulit tidur.
- Sulit berkonsentrasi.
- Mudah marah dan terpancing emosi.
- Rasa sakit dan nyeri pada tubuh.
- Otot tegang, mual, mulut kering.
- Tangan dan kaki kesemutan serta berkeringat.
- Memikirkan dan melakukan perenungan tiada henti.
Jenis Anxiety Disorder
- Generalized Anxiety Disorder
Generalized anxiety disorder adalah gangguan kecemasan menyeluruh yang ditandai dengan perasaan cemas atau khawatir terhadap berbagai hal yang tidak spesifik.
- Fobia
Fobia adalah salah satu gangguan cemas yang ditandai ketakutan hebat terhadap hal-hal yang tidak membahayakan diri atau seharusnya tidak menimbulkan rasa takut.
- Gangguan Kecemasan Sosial
Umumnya mereka yang mengalami gangguan kecemasan sosial akan mengalami kecemasan atau ketakutan yang hebat pada situasi sosial yaitu mereka merasa akan dinilai oleh orang lain.
- Post-Traumatic Stress Disorder (PTSD)
Gangguan kecemasan pasca trauma yang kerap muncul pada seseorang yang mengalami kejadian traumatis.
- Gangguan Panik
Gangguan panik merupakan sebuah kondisi yang tandai dengan adanya episode serangan panik berulang yang muncul tiba-tiba, tanpa ada penyebab jelas, bisa terjadi mana saja dan kapan saja.
- Obsessive Compulsive Disorder (OCD)
Obsessive compulsive disorder adalah gangguan kecemasan yang tandai dengan adanya pikiran obsesif terus menerus dan perilaku berulang yang bertujuan meredakan pikiran obsesif tersebut.
Pengobatan
- Psikoterapi
Psikoterapi adalah langkah penyembuhan berupa konseling rutin ke psikolog atau psikiater, agar pasien dapat mengelola emosinya dalam kehidupan sehari-hari dari kecemasan berlebih.
Pengobatan ini terdiri dari cognitive behavioral therapy (CBT) dan exposure therapy.
- Terapi pendukung
Pengobatan alternatif ini berfungsi untuk mengelola stres dan mengobati kecemasan.
Aktivitas pendukungnya adalah yoga, meditasi, hingga membuat strategi untuk hidup secara mindfulness.
- Pengobatan medis
Obat-obatan yang direkomendasikan oleh dokter spesialis jiwa bukan terfokus untuk penyembuhan anxiety disorder, tetapi untuk memperbaiki gejalanya.
Obat-obatan yang biasa gunakan adalah sebagai berikut benzodiazepine, anti depresan, dan beta blocker.
Pencegahan
- Tidur cukup.
- Aktif berolahraga.
- Melakukan meditasi untuk melatih pernapasan dan mengendalikan emosi.
- Mengatur pola makan sehat.
- Menghindari rokok dan alkohol.
- Membatasi jumlah konsumsi kafein, seperti kopi dan teh.
- Bergabung ke komunitas dengan kegiatan yang kita sukai. Selain melakukan hobi, kamu juga bisa bersosialisasi.
- Melakukan sesi konseling jika perlu kepada psikolog. Jika lebih parah dan membutuhkan pengobatan, sesi konseling arahkan melalui psikiater.
Mengenal Ciri-Ciri Anxiety Disorder yang Butuh Pertolongan
- Merasa gelisah, terluka, atau gelisah.
- Mudah lelah.
- Mengalami kesulitan berkonsentrasi.
- Menjadi mudah tersinggung.
- Mengalami sakit kepala, nyeri otot, sakit perut, atau nyeri yang tidak dapat terjelaskan.
- Kesulitan mengendalikan perasaan khawatir.
- Mengalami masalah tidur, seperti sulit untuk tidur atau tidur terus menerus.
Jadi, dapat kita ketahui bahwa anxiety yang membutuhkan pertolongan tertandai dengan kegugupan luar biasa yang datang dari waktu ke waktu.
Anxiety disorder membuat pengidapnya kehilangan kemampuan untuk beraktivitas normal, bereaksi berlebihan ketika sesuatu memicu emosi, dan tidak dapat mengontrol respons terhadap situasi.
Demikian penjelasan mengenai tanda anxiety disorder yang membutuhkan pertolongan.