Rembangnews.com – Pisang merupakan salah satu buah yang banyak manfaat dengan harga yang murah. Bahkan banyak dari masyarakat yang memiliki pohonnya. Tidak hanya buahnya saja tetapi bagian lain dari pohon pisang dapat kamu manfaatkan untuk berbagai kebutuhan termasuk kesehatan.
Salah satu bagian yang bermanfaat dari pohon pisang adalah jantung pisang. Jantung pisang adalah bagian dari pohon pisang yang nantinya sebagai cikal bakal buah. Warnanya merah tua dengan daging putih. Biasanya masyarakat Indonesia mengolahnya menjadi tumis atau makanan yang lain. Berikut 7 manfaat jantung pisang yang salah satunya bisa mengatasi nyeri haid.
Mengurangi resiko diabetes
Kandungan jantung pisang memiliki khasiat yang baik untuk penyakit diabetes. Hal ini karena fungsi jantung pisang adalah untuk menurunkan gula darah dan menjaganya agar tetap dalam batas normal.
Mengatasi kram menstruasi
Dengan kandungan probiotik di dalamnya, jantung pisang ini dapat digunakan untuk mencegah kembung dan gangguan pencernaan, membantu mengatasi kram menstruasi.
Meningkatkan mood
Saat menstruasi tentunya seorang wanita merasakan nyeri yang cukup kuat. Tentu saja, hal itu dapat menyebabkan perubahan suasana hati pada wanita yang sedang menstruasi. Makan jantung pisang pasti bisa mengurangi sakit perut sehingga mood kembali membaik.
Mengatasi infeksi
Etanol yang terkandung di dalamnya dapat secara efektif meredakan dan menyembuhkan tubuh dari infeksi yang disebabkan oleh bakteri atau virus.
Mencegah kanker
Antioksidan bekerja untuk mengeluarkan racun dari dalam tubuh akibat aktivitas sehari-hari. Jantung pisang baik untuk dikonsumsi karena memiliki kandungan antioksidan yang cukup tinggi. Tentunya dengan mengkonsumsi jantung pisang dapat mencegah berbagai penyakit akibat radikal bebas, seperti kanker.
Menurunkan berat badan
Bagian pohon pisang ini rendah kalori, sehingga bagus untuk menurunkan berat badan saat diet.
Mencegah pembesaran prostat
Jantung pisang ini dapat mengatasi pembesaran prostat karena mengandung taurin, asam pantotenat, asam nikotinat dan asam sitrat yang dapat mencegah pertumbuhan sel penyebab pembesaran prostat.