Rembang, Rembangnews.com – Tingginya permintaan di bulan Ramadan, membuat harga bahan pokok di Kabupaten Rembang melambung tinggi.
Mengenai hal itu, Bupati Rembang Abdul Hafidz menyampaikan bahwa pihaknya akan membahas masalah tersebut dalam Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Harapannya, masalah harga dapat diatasi dan tingkat inflasi dapat ditekan.
“Kita juga akan bicara di Forkopimda, biar kita bisa ambil langkah, terutama untuk masalah kebutuhan pokok,” ujar Bupati.
Selain itu pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM (Dindagkop UKM) dan pihak terkait lainnya untuk melakukan pendalaman dan mencari pemicu terjadinya kenaikan harga ini.
Sebagaimana diketahui bahwa kenaikan harga bahan pokok di Kabupaten Rembang mengalami kenaikan yang cukup tinggi.
Bupati Hafidz menyebut bahwa kenaikan ini sudah tidak wajar. Misalnya saja harga cabai mencapai Rp70 ribu per kg, sedangkan harga telur di angka Rp31 ribu per kg.