Rembang, Rembangnews.com – Event DITAMPART (Dinas Cipta Tempat dan Ruang Terpadu) di Rembang hadirkan berbagai pertunjukan seni.
Diantaranya forum, artist performance, visual exibition, art market, hysteria perpustakaan hingga interactive game. Forum Diskusi Sumardi, Komisi 4 DPRD Rembang.
Performance menampilkan Anita (Penari Tradisional), BARE (Musisi), JDA Music (Grup Musik Orkes) dan Schelper (Musisi)
Visual Exibition akan memamerkan karya Bram Handoyo (Seniman Lukis), Khadavie (Ilustrator) dan Om Belo (Seniman Visual).
Event tersebut merupakan inisiasi dari Komite Ekonomi Kreatif Rembang dan Kolektif Hysteria. Rembang sendiri menjadi lokasi ke-14 digelarnya event tersebut. Total ada 17 kota/kabupaten di Jateng yang menjadi lokasi tour.
Kegiatan digelar dalam rangka perayaan 20 tahun Kolektif Hysteria, yaitu komunitas kolektif di Semarang yang fokus pada isu kota dan anak muda.
“Dari sini kita coba mendorong terciptanya peluang peluang baru yang berkaitan dengan ruang publik, baik ruang infrastruktur maupun ruang-ruang dialog antar stakeholder. Ruang publik yang nyaman, ruang berkumpulnya gagasan, mengaktualisasikan karya dan fikiran sebagai langkah untuk mengupayakan masa depan kota yang ideal,” jelasnya. (*)