Rembang, Rembangnews.com – Sebagai upaya mitigasi bencana utamanya banjir di kawasan Kali Tarung Kabupaten Rembang, penanaman seribu bibit pohon buah dilakukan di Desa Kuangsan, Kecamatan Kaliori.
Bibit buah yang ditanam diantaranya sirsak, matoa, alpukat, dan jambu. Hal itu dilakukan sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan.
Bibit pohon buah yang ditanam, kelak diharapkan bisa menjadi tanggul alami, sehingga bisa mengurangi dampak abrasi.
Penanaman pohon merupakan langkah nyata mitigasi bencana, terutama untuk mengurangi risiko banjir yang kerap terjadi di kawasan Kali Tarung.
“Penanaman pohon ini bukan hanya sekadar kegiatan seremonial, tetapi upaya nyata untuk menjaga keseimbangan alam. Pohon-pohon ini akan menjadi tanggul alami yang memperkuat badan sungai serta mencegah abrasi,” paparnya.
Selain bermanfaat bagi lingkungan, pohon buah yang ditanam juga bisa memberikan manfaat ekonomi bagi warga.
“Kalau kita rawat bersama, ke depan hasilnya bisa dinikmati bersama pula. Alam terjaga, ekonomi masyarakat pun bisa tumbuh,” paparnya.
Ia berharap, masyarakat ikut melakukan perawatan hingga pohon tumbuh besar dan memberi manfaat jangka panjang.
“Menanam itu penting, tapi merawat jauh lebih penting. Mari kita jaga bersama apa yang sudah kita mulai hari ini,” jelasnya.
Kegiatan penanam pohon juga diharapkan memberikan kesadaran kepada masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. (*)
