Tim Trauma Healing Diterjunkan di Lokasi Pengungsian Korban Longsor Cilacap dan Banjarnegara

Rembangnews.com – Tim Trauma Healing Polda Jateng bersama konselor Polresta Cilacap, Polres Banjarnegara, dan Polres Pekalongan Kota diterjunkan di lokasi pengungsian korban longsor Cilacap dan Banjarnegara pada Jumat (21/11/2025).

Kabag Psikologi Biro SDM Polda Jateng AKBP Ahli Rumekso selaku Ketua Tim Trauma Healing mengungkapkan bahwa sejak pagi seluruh personel telah menyebar ke sejumlah titik pengungsian di wilayah Pandanarum, Banjarnegara.

Mereka melaksanakan observasi, pemetaan perilaku penyintas, sesi berbagi, hingga pendampingan psikologis untuk para pengungsi. Tim dijerjunkan di sejumlah tempat diantara GOR Balai Desa Beji, Gedung PKU Muhammadiyah, dan PLKB Pandanarum. Di lokasi tersebut para petugas terlihat membaur bersama anak-anak.

Baca Juga :   Nini Thowok, Legenda Rakyat Jawa yang Lebih Menyeramkan dari Jelangkung

Kegiatan serupa juga dilakukan di sejumlah tempat oleh Tim Konselor dari Polresta Cilacap. Di MTs Pesantren Pembangunan Desa Cibeunying hingga RSUD Majenang, para petugas mengajak anak-anak melepas ketegangan lewat permainan kelompok, gerakan motorik sederhana, hingga aktivitas kreatif yang membantu mereka meredakan rasa takut di tengah bencana.

Pihak yang menjadi sasaran adalah anak-anak karena merupakan kelompok paling rentan dalam situasi bencana, sehingga pemulihan psikologis mereka menjadi prioritas. Interaksi hangat ini juga bertujuan agar para orang tua merasa lebih tenang dengan melihat buah hati mereka yang kembali ceria.

“Melalui pendekatan bermain dan komunikasi positif, kami berupaya menumbuhkan rasa aman dan memulihkan kembali keceriaan mereka,” jelasnya.

Baca Juga :   Anggota Nasida Ria Meninggal Dunia, Begini Sosok Legend Nadhiroh

Menanggapi kegiatan tersebut, Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto menyampaikan apresiasi atas dedikasi personel di lapangan. Upaya yang dilakukan tim trauma healing disebutnya sebagai wujud nyata kehadiran Polri dalam membantu masyarakat bangkit secara menyeluruh, tidak hanya dari sisi fisik tetapi juga emosional.

“Kami ingin memastikan pemulihan pasca bencana berlangsung seutuhnya. Polri akan terus bersinergi dengan seluruh elemen terkait, memberikan pendampingan, serta menghadirkan pelayanan yang humanis agar masyarakat kembali merasa aman dan percaya diri untuk melanjutkan kehidupan,” tandasnya. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *