Rembang, Rembangnews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang merasa optimis UMKM bisa menjadi cerminan ketahanan ekonomi. Peningkatan kapasitas UMKM di Kabupaten Rembang terus digencarkan. Salah satunya melalui adanya launching acara ‘Bingkisan Berkah UKM Rembang’ pada Kamis lalu, (14/4/2022).
Dalam sambutannya, Bupati Rembang Abdul Hafidz optimis bahwa UMKM di Kota Garam tersebut dapat menjadi indikator pertumbuhan dan ketahanan ekonomi.
“Kalau kita lihat dari jumlah, UMKM kita ini sudah cukup untuk memenuhi ketahanan ekonomi kita. Sehingga kalau ini kita dampingi terus, UMKM dan perekonomian di Kabupaten Rembang cukup bagus,” tegasnya.
Lebih lanjut, Bupati Rembang mengungkapkan bahwa selama satu semester terakhir pertumbuhan ekonomi Kabupaten Rembang di bidang pengembangan UMKM mengalami peningkatan signifikan.
“Di semester satu pertumbuhan kita sudah 3,8 persen dan ini cukup tinggi sehingga kami optimistis pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Rembang bisa melampaui target yang telah ditetapkan,” tuturnya.
Peningkatan kualitas UMKM di Kabupaten Rembang tidak lepas dari arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menegaskan agar daya beli masyarakat terhadap produk dalam negeri ditingkatkan.
Bentuk upaya peningkatan minat masyarakat yaitu dengan melakukan pengembangan UMKM sebagai pelaku usaha dalam negeri. Upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang dalam meningkatkan kualitas UMKM telah dilakukan melalui berbagai acara.
Selain acara khusus yang dilakukan selama Ramadan, Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM (Dindagkop UKM) Rembang juga telah memfasilitasi pelaku usaha agar produk mereka dapat terpajang di gerai toko modern.
Saat ini, Dindagkop UKM Rembang telah bekerja sama dengan minimarket di seluruh Kabupaten Rembang untuk membantu pelaku usaha memasarkan produk UMKM mereka. Sehingga masyarakat yang ingin membeli oleh-oleh khas Kota Garam dapat dengan mudah mendapatkannya. (*)
