Rembangnews.com – Menjelang pelaksanaan hari raya Idul Adha, umat Islam dianjurkan untuk melaksanakan puasa sunnah di bulan Dzulhijjah.

Anjuran pelaksanaan puasa ini bukan tanpa dasar. Ada dalil yang melandasinya. Dalil pelaksanaan puasa di bulan Dzulhijjah adalah sebagai berikut.

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَصُومُ تِسْعَ ذِى الْحِجَّةِ وَيَوْمَ عَاشُورَاءَ وَثَلاَثَةَ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ أَوَّلَ اثْنَيْنِ مِنَ الشَّهْرِ وَالْخَمِيسَ

Artinya: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa pada sembilan hari awal Dzulhijah, pada hari Asyura (10 Muharram), berpuasa tiga hari setiap bulannya, awal bulan di hari Senin dan Kamis,” (HR. Abu Dawud).

Dalam riwayat lain, Imam Al Ghazali  juga menerangkan dalam Kitab Ihya Ulumuddin dengan bersandar pada sebuah riwayat Bukhari dari Ibnu Abbas RA. Rasulullah SAW bersabda:

Baca Juga :   Doa Bulan Sya’ban Sesuai Anjuran Rasulullah SAW Lengkap dengan Artinya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Googlenews. silahkan Klik Tautan Rembangnews dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"


TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini