Berbahaya, Inilah Efek Tidur Dengan Lampu Menyala

Rembangnews.com – Berbahaya, apakah kamu termasuk orang yang tidur dengan lampu menyala, Anda harus mengetahui efeknya. Setelah beraktivitas, satu hal yang paling dinanti setiap orang adalah waktu istirahat atau tidur.

Tidak jarang demi tidur yang nyenyak, orang memiliki kebiasaan berbeda mulai dari mendengarkan musik pengantar tidur, menyalakan televisi agar tak merasa sendirian hingga menyalakan lampu karena takut gelap. Akan tetapi kebiasaan-kebiasaan tersebut justru punya dampak buruk terhadap Kesehatan, tidur dengan lampu yang menyala contohnya.

Melansir dari Sleep foundation, paparan cahaya merangsang jalur saraf dari mata ke bagian otak yang mengontrol hormon, suhu tubuh, dan fungsi lain yang berperan untuk membuat kamu merasa mengantuk atau terjaga. Akibatnya, tidur dengan lampu menyala mempersulit kamu untuk tidur nyenyak.

Baca Juga :   5 Jenis Teh Yang Menolong Meringankan Kram Saat Menstruasi

Sebelum beranjak tidur, lebih baik mematikan lampu dan benda-benda elektronik demi menghindari dampak buruk. Berikut bahaya tidur dengan lampu menyala :

 

Bahaya Tidur Dengan Lampu Menyala

 

  1. Depresi

Tidur dengan lampu menyala berkaitan langsung dengan depresi. Karena cahaya biru dari perangkat elektronik menimbulkan efek perubahan negatif pada suasana hati.

Efek cahaya ini bisa membuat kurang tidur sehingga bisa menyebabkan kemurungan dan lekas marah pada orang dewasa. Sedangkan pada anak-anak bisa membuat mereka menjadi lebih hiperaktif.

  1. Obesitas

Kelebihan cahaya di malam hari bisa menjadi penyebab metabolisme melambat. Selain itu, gangguan tidur dan ritme sirkadian dapat menyebabkan obesitas. Sebuah penelitian yang memantau lebih dari 43.000 wanita mengungkapkan bahwa mereka yang tidur dengan TV mengalami kenaikan berat badan. Perubahan terjadi terlepas dari kualitas atau durasi tidur mereka.

  1. Perubahan Hormon

Adanya lampu bisa mengubah keseimbangan hormon. Radar cahaya yang terpancar dapat menyebabkan defisiensi melatonin serta proses biologis yang terganggu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *