Rembangnews.com – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat sebanyak 0,58 persen di angka Rp14.888 per dolar AS pada hari ini, Kamis (2/2/2023).
Sedangkan rupiah ada di angka Rp14.868 per dolar AS menurut kurs referensi dari Bank Indonesia (BI), Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor).
Tak hanya rupiah, mata uang dari negera lain juga menguat. Misalnya saja Won dari Korea Selatan yang menguat 0,93 persen, lalu mata uang Peso Filipina yang menguat 0,18 persen, yuan China menguat 0,28 persen, bath Thailand menguat 0,27 persen, hingga yen Jepang menguat 0,22 persen, dan Dolar Singapura menguat 0,09 persen.
Mata uang di negara selain Asia juga menguat, franc Swiss menguat 0,07 persen, poundsterling Inggris menguat 0,11 persen, hingga euro Eropa menguat 0,15 persen. Kemudian dolar Australia menguat 0,24 persen, dan dolar Kanada menguat 0,24 persen.
“Rupiah menguat di tengah sentimen risk on di bursa dan indeks dolar AS yang turun ke level terendah sejak April 2022,” ujar Analis DCFX Lukman Leong.
Salah satu pemicunya adalah karena ada harapan pasar mengenai kebijakan bungan acuan The Fed yang akan lebih melunak.
Harapan muncul setelah pada pernyataan di FOMC, Kepala The Fed, Powell, melihat kemajuan pada usaha mereka menurunkan inflasi. (*)