Bantu Pembangunan Wisata Daerah, TMMD Sengkuyung Tahap I Sasar Pantai Dukuh Layur

Rembang, Rembangnews.comProgram Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I tahun 2023 Kodim 0720 Rembang menyasar pantai wisata Dukuh Layur Desa Gedongmulyo, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang.

Hal tersebut dilakukan dalam rangka membantu pembangunan pengembangan wisata daerah di Kabupaten Rembang.

Bupati Rembang Abdul Hafidz mengatakan bahwa program tersebut memang ada demi membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memantapkan wawasan berbangsa dan bernegara, dengan menyasar daerah yang terisolir, tertinggal, rawan bencana, daerah perbatasan, wilayah pasca konflik, hingga wilayah perkotaan yang kumuh.

“Berbagai pembangunan sarana prasarana perdesaan dari pelaksanaan TMMD selama ini telah dapat dinikmati oleh warga desa. Begitupun upaya pemberdayaan telah berhasil memperkuat semangat masyarakat dalam menggali dan mengelola potensi desanya agar makin maju dan sejahtera,” jelasnya.

Baca Juga :   Sinergi Pemerintah dan Komunitas Digital Diharapkan Terus Diperkuat

TMMD sendiri merupakan salah satu program Operasi Bakti TNI yang dilaksanakan secara lintas sektoral dan terpadu bersama Kementerian, Lembaga Pemerintah non Kementerian, POLRI, Pemerintah Daerah dan seluruh komponen masyarakat.

Bupati Hafidz pun berharap program tersebut bisa menjadi sarana memajukan dan memberi kemaslahatan bagi masyarakat, serta dapat menjadi kekuatan untuk memajukan desa, dalam hal ini memajukan wisata Desa Gedongmulyo.

“TMMD ini untuk menggali dan mendayagunakan potensi serta mengatasi berbagai isu atau persoalan terkini dengan solusi,” jelasnya.

Sementara itu, Dandim 0720/Rembang Letkol Czi Parlindungan Simanjuntak menjelaskan sasaran TMMD berupa fisik dan non fisik.

Sasaran fisik contohnya adalah pengaspalan jalan P 280 M X L 3 M x T 0,20 M, Talut P. 155 M x L 0,3 m x T 1,5 M. Sedangkan sasaran non fisik adalah dengan memberikan penyuluhan dan wawasan kebangsaan.

Baca Juga :   Potensi Tambang Batu Kapur di Rembang Dinilai Besar

“Kami berharap untuk program TMMD kali ini bisa di sisipkan program yang menggugah indonesian seperti wawasan kebangsaan, tumbuhkan nilai-nilai nasionalisme. Ini penting karena maraknya berita hoak dan ujaran kebencian di tengah-tengah kehidupan kita yang sangat potensi bisa memecah persatuan bangsa Indonesia,” jelasnya. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *