Kulit Kering Akibat Musim Kemarau, Berikut Tips Mengatasinya

Rembangnews.com – Beberapa wilayah di Indonesia tengah berada dalam suhu terpanas. Suhu panas menyebabkan beberapa dampak negatif bagi manusia.  Bagi kesehatan, suhu panas dapat membuat manusia menjadi mudah dehidrasi dan heat stroke.

Selain itu, dampak yang paling mungkin terjadi saat terpapar langsung sinar matahari di tengah suhu panas adalah masalah kulit.

Masalah kulit yang mungkin terjadi akibat dari suhu panas adalah seperti bintil merah, kusam, kering, retak atau bahkan mengelupas. Hal ini tentu menjadi hal yang paling tidak ingin dialami oleh masyarakat.

Ada beberapa langkah yang dapat diambil masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan kulit di tengah suhu panas yang terjadi, di antaranya sebagai berikut.

Baca Juga :   Penelitian Ungkap Kurang Minum Air Putih Bisa Tingkatkan Resiko Kematian Dini

Pertama, menggunakan tabir surya atau sunscreen. Menggunakan tabir surya merupakan langkah untuk menjaga kulit tetap sehat dalam cuaca panas yang dilakukan dari luar. Menggunakan tabir surya, dapat mencegah kulit terpapar sinar ultraviolet yang dapat merusak kulit. Tabir surya juga dapat mencegah kulit dari flek hitam.

Kedua, memperbanyak minum air putih. Selain mencegah dehidrasi tubuh Anda, memperbanyak minum air putih juga dapat menjaga terpenuhinya kebutuhan air dalam tubuh. Mengkonsumsi air yang cukup juga dapat membuat kulit menjadi terjaga kelembapannya.

Apabila dalam kondisi normal Anda mengkonsumsi 2 liter air, maka Anda bisa mengkonsumsi air lebih banyak dalam kondisi suhu panas. Cara ini merupakan bentuk menjaga kulit dari dalam.

Baca Juga :   Lakukan 9 Tips Ini bagi Kamu yang Sedang Program Hamil

Ketiga, gunakan skin care berbahan dasar air dan ringan saat digunakan. Skin care dapat membuat pori-pori tertutup, yang akan berakibat pada tersumbatnya keringat dan kotoran di kulit. Apalagi kondisi suhu panas membuat Anda berkeringat lebih banyak.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *