Rembang, Rembangnews.com – Wakil Bupati Rembang Mohammad Hanies Cholil Barro’ menilai jika e-sport bisa memberikan dampak positif diantaranya melatih anak berpikir kritis, kerja tim, dan kreatif.
Hal itu ia sampaikan saat membuka turnamen E-sport Mandura Cup di MAN 2 Rembang.
“Bermain game online dengan benar dapat memberikan dampak positif, seperti merangsang anak-anak untuk berpikir kritis, melatih kerjasama tim, kekompakan, dan berpikir kreatif,” ujarnya.
Menurutnya kini sudah banyak perguruan tinggi yang memberikan peluang bagi siswa yang berprestasi di bidang e-sport untuk bisa masuk. Misalnya UNNES Semarang.
Sementara itu, Kepala Sekolah MAN 2 Rembang, Kasnawi mengatakan bahwa liga e-sport yang digelar di tempatnya ini dilakukan dengan tujuan untuk mengakomodasi minat dan bakat siswa. Selain itu juga untuk mencari bibit atlet e-sport tingkat kabupaten dan provinsi.
“Kami berharap MAN 2 Rembang dapat menjadi perintis kegiatan E-Sport di lingkungan madrasah, terutama karena E-Sport sudah diakui di dunia pendidikan yang lebih tinggi,” jelasnya.
Sebagai informasi, dalam turnamen e-sport Mandura Cup tersebut diikuti oleh 32 tim, yang terdiri dari 26 tim SMA/SMK dan 6 tim SMP/MTS. Juara pertama diraih oleh SMAN 1 Rembang, juara kedua dari SMAN 1 Lasem dan juara ketiga dari MAN 2 Rembang. (*)