Rembangnews.com – Kehilangan anak atau buah hati tercinta tentu menjadi duka terdalam bagi orangtua dan keluarga di sekitarnya.
Pasalnya anak adalah salah satu anggota keluarga yang paling disayangi dan ditunggu kehadirannya. Dan seringkali menjadi pemantik kebahagiaan bagi orang tua.
Namun ketika anak telah meninggal dunia, orang tua dan orang di sekitarnya hanya bisa memberikan doa sebagai wujud kasih sayangnya.
Berikut ini doa untuk anak yang meninggal dunia. Dia ini berdasarkan pada atsar al-Hasan al-Bashri rahimahullah. Imam al-Hasan berkata:
“Pada anak yang meninggal dunia, dibacakan surat Al-Fatihah dan didoakan, ‘Ya Allah, jadikanlah anak ini sebagai simpanan, pendahulu, dan pahala bagi kami’.” (Shahih al-Bukhari, Imam al-Bukhari, 1/448)
Berikut adalah bacaan doa untuk bayi yang meninggal dunia:
اَللّٰهُمَّ اجْعَلْهُ لَنَا فَرَطًا وَسَلَفًا وَأَجْرًا
Allâhummaj-’alhu lanâ farathan wa salafan wa ajran.
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah anak ini sebagai simpanan, pendahulu, dan pahala bagi kami.”
Sedangkan, doa yang lebih panjang adalah sebagai berikut:
اَللَّهُمَّ اجْعَلْهُ فَرَطًا لِوَالِدَيْهِ، وَذُخْرًا وَسَلَفًا وَأَجْرًا، اَللَّهُمَّ ثَقِّلْ بِهِ مَوَازِيْنَهُمَا، وَأَعْظِمْ بِهِ أُجُوْرَهُمَا، اَللَّهُمَّ اجْعَلْهُ فِي كَفَالَةِ إبْرَاهِيمَ، وَأَلْحِقْهُ بِصَالِحِ سَلَفِ الْمُؤْمِنِيْنَ، وَأَجِرْهُ بِرَحْمَتِكَ مِنْ عَذَابِ الْجَحِيْمِ، وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ، وَأَهْلًا خَيْرًا مِنْ أَهْلِهِ، اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِأَسْلَافِنَا وَأَفْرَاطِنَا وَمَنْ سَبَقَنَا بِالْإِيْمَانِ
Allâhummaj-’alhu farathan li wâlidaihi, wa dzukhran wa salafan wa ajran, Allâhumma tsaqqil bihi mawâzînahumâ, wa a’dzim bihi ujûrahumâ, Allâhummaj-’alhu fî kafâlati ibrâhîma, wa alḥiqhu bi shâliḥi salafil mu’minnîna, wa ajirhu bi raḥmatika min ‘adzâbil jaḥîmi, wa abdilhu dâran khairan min dârihi, wa ahlan khairan min ahlihi, Allâhummagh-fir li aslâfinâ wa afrâthinâ wa man sabaqanâ bil îmâni.
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah kematian anak ini sebagai berkah, simpanan, bagi kedua orang tuanya, juga sebagai simpanan, dan pahala pendahulu bagi kedua orang tuanya. Ya Allah, beratkanlah timbangan amal kedua orang tuanya, lipatgandakanlah pahala mereka.
Ya Allah, jadikanlah anak ini dalam pemeliharaan Nabi Ibrahim, kumpulkanlah ia dengan para pendahulu yang shalih dan beriman, dan peliharalah dia dengan rahmat-Mu dari siksaan Neraka Jahim.
Berilah rumah yang lebih baik dari rumahnya di dunia, berilah keluarga di surga yang lebih baik daripada keluarganya di dunia. Ya Allah, ampunilah pendahulu-pendahulu kami, anak-anak kami, dan orang-orang yang mendahului kami dalam keimanan.”