Pemberdayaan Dhuafa Difabel di Punjulharjo Berhasil Angkat Ekonomi

Rembang, Rembangnews.comPemberdayaan para dhuafa difabel di Desa Pujulharjo Kecamatan Rembang dinilai berhasil mengangkat ekonomi mereka.

Ali Mustofa, penggiat wisata jasa lingkungan yang sebelumnya mengelola wisata Karangajahe mengatakan bahwa program pemberdayaan dilakukan melalui pemberian modal usaha. Harapannya, tak hanya mengangkat ekonomi dhuafa difabel, namun juga mental, spiritual, dan rasa percaya diri mereka.

“Hal ini diharapkan dapat memandirikan mereka dari segi ekonomi melalui kewirausahaan sosial,” kata Ali Mustofa.

Program ini telah berjalan sejak 2021 diinisiasi dari musyawarah desa yang dihadiri oleh BPD, Pemdes, LPMD, PKK, RT, RW, Karang Taruna, perwakilan anak, tokoh masyarakat, dan tokoh agama.

Pengelola wisata pantai Karangajahe juga mendukung program ini dengan memfasilitasi lokasi usaha bagi dhuafa difabel.

Baca Juga :   Dindikpora Rembang Kembali Seleksi Peserta Calon Paskibra

“Dengan pertimbangan bahwa aksesnya mudah dijangkau, mudah diketahui para wisatawan untuk membeli dagangannya tersebut,” ujarnya.

Salah satu dhuafa difabel yang mengikuti program ini adalah Sulastri. Ia mengaku kini lebih aktif dan bisa memiliki pendapatan sendiri.

“Saya merasa senang menerima dan melakukan usaha ini, karena sebelumnya saya hanya diam saja di rumah tidak mendapatkan hasil apa-apa, namun dengan adanya program ini saya bisa mendapatkan pendapatan dan bisa berinteraksi dengan banyak orang serta menikmati keindahan alam di tengah-tengah ramainya wisatawan yang berdatangan di tempat wisata desa saya,” ungkapnya. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *