Rembang, Rembangnews.com – Penyandang disabilitas hingga warga binaan Rumah Tahanan (Rutan) kelas II B Rembang membuka stand di Rembang Expo 2024. Kehadiran mereka turut meramaikan gelaran acara tersebut.
Inayah selaku perwakilan penyandang disabilitas mengaku bersyukur karena Pemkab Rembang memberi kesempatan kepada mereka untuk memamerkan dan mempromosikan karya mereka di tengah masyarakat luas.
“Alhamdulillah kita diberi kesempatan untuk memiliki stand sendiri, maksudnya tidak nitip produk, gratis juga. Jadi semua karya dari teman-teman tergabung di sini, Insya Allah dari 14 kecamatan terwakili,” ujarnya.
Ketua Panitia Rembang Expo 2024, Herny Mahessari mengatakan bahwa selain karya dari penyandang disabilitas, karya dari warga binaan Rutan juga dinilai sangat menarik dan memiliki potensi yang bagus.
“Kita melihat hasil karya para warga binaan di Rutan itu sangat menarik dan berpotensi. Juga ada penyandang disabilitas yang baru pertama kali,” ujarnya.
Gelaran acara Rembang Expo 2024 sendiri sudah dibuka sejak Senin (22/7/2024) dan akan berlangsung hingga Minggu (28/7/2024) mendatang.
Ada sebanyak 250 peserta yang menampilkan produk mereka di acara tersebut. Peserta terdiri dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD), perbankan, rumah sakit, produsen fashion, kuliner, hingga kerajinan tangan.
Sejumlah OPD seperti Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinpermades) akan diisi oleh produk-produk dari Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDesma) dari berbagai kecamatan.
Kemudian Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (Dinsos PPKB) memfasilitasi Industri Rumahan (IR) dan penyandang disabilitas untuk memamerkan karya mereka.
Pihaknya pun berharap, dengan beragam peserta dan kegiatan menarik yang ditampilkan di Rembang Expo 2024, diharapkan dapat menjadi ajang promosi yang efektif dan memberikan manfaat besar bagi seluruh peserta. (*)