7 Game Legendaris yang Ceritanya Berlanjut di Medium Lain

Rembangnews.com– Dalam dunia game, beberapa cerita tidak berakhir hanya di dalam permainan. Banyak game legendaris yang memperluas dunia dan alur ceritanya melalui berbagai medium lain seperti novel, komik, film, hingga serial animasi. Hal ini memberikan pengalaman tambahan bagi para penggemar yang ingin lebih mendalami karakter dan lore dari game favorit mereka. Berikut adalah tujuh game legendaris yang ceritanya berlanjut di medium lain.

1. Halo (Dilanjutkan dalam Novel dan Komik)

Franchise Halo tidak hanya dikenal sebagai game FPS epik, tetapi juga memiliki banyak novel dan komik yang memperluas lore-nya. Novel seperti Halo: The Fall of Reach mengungkapkan asal-usul Master Chief dan program Spartan. Selain itu, komik seperti Halo: Uprising menjembatani cerita antara Halo 2 dan Halo 3, memberikan wawasan lebih dalam mengenai perang antara manusia dan Covenant.

Dengan adanya medium tambahan ini, penggemar dapat memahami lebih dalam mengenai sejarah dan konflik yang membentuk dunia Halo, termasuk hubungan antara karakter utama dengan organisasi besar seperti UNSC dan Covenant.

2. The Witcher (Dilanjutkan dalam Novel dan Serial TV)

Sebelum menjadi game RPG terkenal, The Witcher adalah serangkaian novel karya Andrzej Sapkowski. Namun, setelah sukses besar The Witcher 3: Wild Hunt, cerita dunia Witcher terus berkembang melalui seri novel tambahan, komik, dan serial TV di Netflix.

Baca Juga :   7 Game Debut Terbaik dari Developer Terkenal yang Wajib Dimainkan

Novel Season of Storms menambahkan lebih banyak elemen ke dalam kisah Geralt, sementara seri Netflix membawa adaptasi baru dari kisahnya. Dengan kehadiran medium ini, dunia Witcher semakin dikenal luas dan memiliki basis penggemar yang terus berkembang.

3. Final Fantasy XV (Dilanjutkan dalam Film dan Anime)

Untuk memahami sepenuhnya kisah Final Fantasy XV, pemain harus melihat film Kingsglaive: Final Fantasy XV dan anime Brotherhood: Final Fantasy XV. Film Kingsglaive mengungkapkan latar belakang invasi yang memulai konflik utama dalam game, sementara anime Brotherhood memberikan wawasan lebih dalam tentang hubungan Noctis dan teman-temannya.

Penggunaan medium tambahan ini membuat pengalaman bermain Final Fantasy XV menjadi lebih mendalam dan emosional. Pemain tidak hanya memahami kisah Noctis dan kawan-kawan dari game, tetapi juga dari berbagai media yang memperkaya jalan cerita.

4. Mass Effect (Dilanjutkan dalam Novel dan Komik)

Seri Mass Effect dikenal dengan dunia yang luas dan kompleks. Setelah perilisan game, cerita tambahan hadir melalui novel seperti Mass Effect: Revelation, yang menjelaskan latar belakang Saren, antagonis utama di game pertama. Selain itu, komik Mass Effect: Redemption mengisi celah antara Mass Effect 2 dan Mass Effect 3, menjelaskan apa yang terjadi pada Commander Shepard setelah kejadian awal di game kedua.

Baca Juga :   10 Orang Terkenal Berdarah Ukraina

Dengan tambahan novel dan komik ini, penggemar Mass Effect dapat mengeksplorasi berbagai kisah sampingan yang tidak sepenuhnya diceritakan dalam game, memperkaya lore serta pemahaman tentang karakter dan dunia fiksi ini.

5. Assassin’s Creed (Dilanjutkan dalam Novel, Komik, dan Film)

Assassin’s Creed adalah salah satu franchise game dengan lore yang sangat kaya. Ubisoft terus memperluas ceritanya melalui novel dan komik.

Novel seperti Assassin’s Creed: Renaissance dan The Secret Crusade memberikan perspektif baru terhadap karakter utama seperti Ezio dan Altair. Sementara itu, film Assassin’s Creed (2016) mencoba menghadirkan cerita baru dalam dunia yang sama, meskipun mendapat beragam reaksi dari penggemar.

Dengan berbagai medium tambahan ini, kisah Assassin’s Creed tetap hidup dan terus berkembang, memungkinkan pemain untuk mengetahui lebih dalam sejarah para Assassin dan Templar yang mendominasi franchise ini.

6. Dead Space (Dilanjutkan dalam Film Animasi dan Komik)

Sebelum Dead Space menjadi ikon game horor sci-fi, franchise ini sudah memperkenalkan latar belakangnya lewat komik dan film animasi.

Baca Juga :   Inilah Rekomendasi Film Dokumenter Deep Web!

Film Dead Space: Downfall menceritakan kejadian sebelum peristiwa dalam game pertama, memperlihatkan awal mula infeksi Necromorph di kapal USG Ishimura. Komik Dead Space juga memberikan gambaran lebih dalam tentang asal-usul Unitology, sekte yang berperan besar dalam kisah game ini.

Melalui medium ini, penggemar Dead Space dapat memahami lebih dalam tentang dunia yang mengerikan ini serta asal-usul kengerian yang dialami oleh karakter dalam game.

7. Overwatch (Dilanjutkan dalam Komik dan Animasi Pendek)

Blizzard tidak hanya mengandalkan game untuk menceritakan dunia Overwatch. Tanpa adanya mode cerita dalam game, Blizzard menggunakan komik digital dan animasi pendek untuk mengembangkan latar belakang karakter dan konflik utama.

Animasi seperti The Last Bastion dan Alive memberikan kedalaman emosional pada karakter, sementara komik digital menggali lebih dalam tentang organisasi Overwatch dan musuhnya, Talon. Dengan pendekatan ini, dunia Overwatch menjadi lebih hidup dan lebih mudah dipahami oleh penggemar baru maupun lama.

Beberapa game tidak cukup hanya dengan cerita yang disajikan dalam gameplay. Untuk memperkaya pengalaman pemain, pengembang seringkali menghadirkan medium lain seperti novel, komik, film, atau serial TV sebagai sarana ekspansi dunia cerita mereka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *