Rembangnews.com – Hotel mistis di Jawa Tengah ini mungkin akan membuat Anda begidik ngeri saat datang mengunjungi.
Selain karena terbengkalai, hotel berikut ini dikenal angker dan menyimpan hal mistis di dalamnya.
Bagunan hotel pun masih bisa dilihat hingga kini meskipun sudah tak digunakan dan tak lagi beroperasi.
Berikut ini hotel mistis di Jawa Tengah.
Hotel Siranda
Hotel ini berada di lokasi Jl. Diponegoro, Gajah Mungkur. Jika Anda melintasi jalan ini, maka bangunan hotel bisa terlihat dengan jelas dari jalan.
Hotel ini ternyata pernah eksis di tahun 1980-an. Namun kini bangunan sudah tak terurus dan terbengkalai.
Hotel ini juga menyimpan sejarah kelam semasa beroperasi. Di mana ada aksi pembunuhan wanita yang terjadi di kamar hotel. Kasus ini yang kemudian membuat hotel menjadi sepi pengunjung.
Kini, banyak tunawisma, pengamen yang menggunakan bangunan ini untuk beristirahat. Menurut cerita, ada yang pernah melihat penampakan hantu dari pocon hingga kuntilanak.
Hotel Dibya Puri
Hotel ini pernah menjadi hotel megah Kota Semarang. Hotel yang dibangun pada 1847 ini juga merupakan salah satu hotel bersejarah.
Hotel ini juga pernah dikunjungi dan menjadi tempat menginap RA Kartini. Pahlawan emansipasi wanita itu bahkan memuji hotel tersebut.
Hotel Dibya Puri kemudian berhenti beroperasi di tahun 2008 silam. Namun bangunannya masih dibiarkan berdiri hingga kini. Alhasil, bangunan hotel pun terbengkalai dan menjadikannya terkesan angker.
Penjaga hotel itu bahkan kerap melihat penampakan hantu saat memasuki bangunan hotel.
Hotel Sky Garden
Hotel ini berada di Kawasan Bukit Gombel, Tinjomoyo, Banyumanik. Jika Anda kebetulan melintasi jalan di Bukit Gombel, mungkin bangunan Hotel Sky Garden tidak akan terlihat karena tertutup dengan pohon-pohon yang rimbun.
Hotel Sky Garden dulunya merupakan sebuah hotel mewah di tahun 1980-an. Bahkan hotel ini terkenal hingga ke mancanegara. Hotel ini dulunya memiliki 34 kamar, kolam renang, bar, hingga helipad.
Namun kini hotel sudah terbengkalai. Suasana di hotel ini seram dan dipercaya angker. Ditambah lokasinya yang berada di tengah-tengah rimbunnya tumbuhan di Bukit Gombel. Konon, hotel dibangun di atas bekas kuburan Tionghoa di zaman Belanda yang diratakan.
Demikian hotel terbengkalai dan angker di Jawa Tengah. (*)
