Rembang, Rembangnews.com – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rembang memilih tanaman Tabebuya Rosela untuk penghijauan di sepanjang jalan lingkar Kota Rembang antara Pertigaan Tireman sampai Perempatan Penthungan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Rembang, Dwi Purwanto mengatakan ada sejumlah faktor mengapa tanaman tersebut dipilih. Diantaranya karena rindang, memiliki pertumbuhan yang cepat, serta memiliki bunga warna warni yang indah.
“Jadi kita pertimbangkan sejumlah faktor, sebelum menentukan jenis tanaman,” tuturnya.
Ada sejumlah 3.500 batang yang akan ditanam di lokasi tersebut. Sedangkan dananya berasal dari anggaran APBD dan bantuan dari PT Djarum.
“Dari Tireman ke Perempatan Galonan bersumber anggaran APBD Kabupaten Rembang, sedangkan dari Galonan ke Penthungan bantuan PT Djarum,” kata Dwi.
Lebih lanjut, pihaknya mengatakan bahwa penanaman sendiri sudah dilakukan sejak tahun 2022. Dan kini sudah menunjukkan perkembangan yang bagus.
“Yang dari Galonan ke Penthungan kebetulan tanaman sudah lebih tinggi, rata-rata 2 meter. Bahkan beberapa pohon mulai berbunga. Kita optimalkan perawatan mas,” bebernya.
Upaya penanaman pohon ini pun tak lepas dari kendala. Salah satunya adalah adanya oknum yang sengaja mencabut tanaman.
“Bukan untuk pakan ternak, tapi ada motif lain, salah satunya terkait membuka usaha, kadang-kadang pohon kita tanam, langsung dihilangkan,” kata Dwi.
Pihaknya pun mengaku masalah tersebut sebenarnya bisa diatasi dengan komunikasi kepada pihak lapangan.
“Kejadian semacam itu bisa dibicarakan dengan petugas kami di lapangan. Kalau memang terganggu aksesnya, kan bisa diganti dengan cara lain. Misal pakai pot besar, tanamannya di situ,” jelasnya. (*)