Rembangnews.com – Jumlah Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik tahun 2024 untuk Provinsi Jawa Tengah sebesar Rp4,2 triliun.
Anggaran tersebut, diharapkan bisa terserap dengan baik di Provinsi maupun Kabupaten/Kota di Jateng.
Kepala Bidang Anggaran Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Jawa Tengah, Dwianto Priyonugroho juga mendorong percepatan pelaksanaan kegiatan.
“Kami berharap dana ini betul-betul bisa bermanfaat bagi masyarakat. Oleh karenanya, percepatan juga perlu dilakukan Bapak/ Ibu, agar mampu mendorong konsumsi masyarakat, meningkatkan produktivitas perekonomian dan menciptakan lapangan kerja,” ujarnya.
Sebagai informasi, dana sebesar Rp4,2 triliun tersebut terdiri dari Rp3,81 triliun untuk 35 kabupaten/ kota yang akan dikelola oleh masing-masing daerah, dan Rp484,5 miliar untuk Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
Sementara itu, Kepala Biro Administrasi Pembangunan Daerah Setda Provinsi Jawa Tengah, Endi Faiz Effendi menyebut jika anggaran tersebut akan dimanfaatkan dalam upaya penurunan kemiskinan, peningkatan pelayanan kesehatan, penurunan stunting, dan peningkatan daya saing usaha.
“Jangan sampai kita sudah dikasih uang dari pemerintah pusat, tapi ketika dikasih uang tidak mau menyerap dengan baik. Diharapkan, semuanya punya semangat untuk menyerap anggaran yang diberikan oleh pusat, untuk menurunkan kemiskinan,” jelasnya. (*)
