Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy A55 5G

Rembangnews.com – Inilah spesifikasi dan harga Samsung Galaxy A55 5G.

Berikut spesifikasi Samsung galaxy A55 5G :

Dibandingkan pendahulunya Samsung Galaxy A54, Samsung Galaxy A55 ini mendapatkan sedikit penambahan improvement pada bagian SoC nya, dimana chipset yang digunakan sekarang adalah Exynos 1480 (4nm) yang diklaim memberikan upgrade speed 15% pada CPU dan 30% pada GPU.

Desain dan Layar

Dari segi desain memang terkesan tidak terlalu banyak perubahan dengan Samsung Galaxy A54, dimana keduanya masih menggunakan setup 3 kamera di belakang ala Samsung, material kaca di depan dan belakang, serta bentuk yang bisa di bilang mirip atau bahkan sama persis.

Yang membedakan adalah pada bagian frame, dimana Samsung memberikan upgrade dari plastic frame pada Samsung Galaxy A54 menjadi aluminium frame pada Samsung Galaxy A55, selain itu Samsung Galaxy A55 juga terdapat tonjolan atau Samsung menyebutnya “Key Island” pada tombol power dan volume.

Untuk bagian layar Samsung Galaxy Galaxy A55 mendapatkan upgrade ukuran dari 6.4” ke 6.6” pada ukuran body yang sama, sehingga Samsung Galaxy A55 ini memiliki screen to body ratio yang lebih tinggi dan lebih seimbang antara bezel kiri, kanan, atas dan bawahnya. Samsung Galaxy A55 ini masih menggunakan layar Super AMOLED 120Hz yang support HDR10+ dengan tingkat kecerahan di 1000 nits.

Chipset dan Performa

Samsung Galaxy A55 5G menggunakan Exynos 1480 4nm sebagai SoC nya, ini merupakan terobosan untuk Samsung, karena ini merupakan pertama kalinya Samsung menggunakan SoC buatan sendiri dengan ukuran 4nm pada smartphone mid range nya.

Untuk kemampuannya sendiri, Exynos 1480 ini bisa disejajarkan dengan Dimensity 7200 Ultra yang juga laris digunakan di smartphone mid range di harga 4-6 jutaan.

Exynos 1480 ini mendapatkan skor 713.993 pada AnTuTu 10, atau mendapatkan peningkatan 20,4% dari pendahulunya Exynos 1380. SoC ini ditopang oleh RAM LPDDR5 dengan kapasitas 8 atau 12 GB, dan storage 128 atau 256 GB yang sudah UFS 3.1. Pada sektor baterai, Samsung Galaxy A55 5G menggunakan baterai berkapasitas 5.000 mAh dengan kecepatan charging 25W.

Kamera

Secara teknis Samsung Galaxy A55 5G masih menggunakan setup kamera yang sama dengan Samsung A54, yaitu lensa utamanya masih menggunakan 50 MP (f/1.8) OIS, 12 MP pada lensa ultra wide serta lensa makro 5MP pada bagian belakang, dan kamera depan yang sama-sama menggunakan lensa 32 MP f/2.2.

Pembaruan bisa dilihat pada Video Digital Image Stabilization (VDIS) yang resolusinya sudah ditingkatkan ke UHD. Kualitas gambar foto semakin kaya warna dengan dukungan dari Super HDR. Termasuk dukungan dari Nightography untuk pengambilan gambar di kondisi minim cahaya. Perekaman video menjadi lebih baik dengan adanya fitur Dual Recording.

Samsung Galaxy A55 5G memiliki fitur AI. Hanya saja tidak sebanyak Galaxy S24 Series. Meski begitu, dapat menangkap gambar dengan fitur bokeh yang terlihat tajam dan terkesan lebih natural.

Baterai

Pertimbangan ketahanan baterai pun jadi salah satu poin utama mengapa smartphone ini layak dipilih. Sebab, Samsung Galaxy A55 5G dibekali dengan baterai berkapasitas jumbo 5000 mAh. Berkat daya tersebut, memberikan kenyamanan penggunaan. Seperti dilansir dari laman resminya, kapasitas baterai besar ini memiliki ketahanan:

Hingga 25 jam untuk penggunaan internet (LTE)
Hingga 24 jam untuk penggunaan internet (WiFi)
Hingga 28 jam untuk pemutaran video (Wireless)
Hingga 79 jam untuk pemutaran audio (Wireless)

HP ini juga mendukung untuk pengisian daya cepat Super Fast Charging 25W. Tentu, adanya pengisian daya cepat memberikan kemudahan pengisian yang bisa diandalkan di berbagai kondisi.

Performa dan Fitur Pendukung

Dapur pacu tersebut masih disokong dengan kapasitas penyimpanan RAM sampai 12GB dengan memori internal hingga 256GB. Lalu, perangkat dijalankan dengan One UI 6 dan Android 14.

Pihak pabrikan pun menambahkan berbagai fitur unggulan pada seri smartphone terbaru ini. Hal itu dilakukan untuk memberikan kenyamanan yang optimal kepada para penggunanya. Misalnya saja adanya teknologi Knox Vault, dimana teknologi ini sebelumnya hanya dipasangkan di HP flagship Samsung. Fungsinya adalah menjaga keamanan software maupun hardware dari cyber attack.

Tak hanya itu saja, ada pula fitur Auto Blocker. Fungsinya adalah untuk memblokir instalasi yang berasal dari sumber tidak sesuai dengan ketentuan Samsung. Fitur ini dapat melakukan pemeriksaan keamanan aplikasi dan melakukan pemindaian malware yang dianggap potensial.