Rembangnews.com – Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi mengusulkan agar ada perwakilan Badan Gizi Nasional (BGN) di daerah.
Dengan begitu, harapannya ia bisa dengan mudah menjalin koordinasi perihal pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG).
“Jateng siap memfasilitasi kantor bagi BGN. Kami ingin perwakilan pusat itu ada di tempat kita,” ujarnya dilansir dari Antara Jateng.
Selain itu, keberadaan perwakilan BGN di daerah juga bisa membantu akselerasi Satuan Tugas (Satgas) MBG di wilayah tersebut. Jateng sendiri sudah memiliki sejumlah satgas MBG seperti misalnya di Jepara, Kudus, dan Demak.
“Satgas MBG Jawa Tengah sudah terbentuk sebelum ada perintah dari Mendagri. Wagub sebagai pelaksana dan Asisten Ekonomi dan Pembangunan sebagai eksekutor,” terangnya.
Sementara itu, Stasiun Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Jateng sudah ada sebanyak 877 unit. Jumlah ini menjadi yang tertinggi kedua secara nasional.
“Harusnya SPPG di Jawa Tengah itu 3.214 unit, ini baru 877 unit. Masih kurang 2.337 unit yang belum terbentuk,” jelasnya.
Pelaksanaan MBG juga diharapkan bisa diperkuat, sebab ada kasus keracunan makanan di sejumlah wilayah.
“Satgas daerah sebisa mungkin dilibatkan untuk melakukan pengawasan,” paparnya. (*)
