Satpol PP Rembang Lakukan Operasi Rokok Ilegal di Pasar Pamotan

Rembang, Rembangnrws.com – Satpol PP Kabupaten Rembang, Bagian Hukum, Bagian Perekonomian Setda, Dinas Komunikasi dan Infortika bersama TNI dan Polri melakukan operasi rokok ilegal di Pasar Pamotan pada Rabu (22/6/2022).

Tak hanya di pasar Pamotan, petugas gabungan juga melakukan operasi di toko- toko pinggir jalan protokol Kecamatan Pamotan. Termasuk lapak-lapak yang menjual rokok turut didatangi. Petugas yang melakukan operasi, mengecek rokok dagangan teliti.

Rokok yang dijual pedagang yang bermerk baru diterawang label cukainya oleh petugas untuk mengetahui keasliannya.

Disamping itu, Satpol PP juga melakukan sosialisasi kepada para pedagang. Petugas menghimbau mereka menolak jika ada sales yang menawarkan produk rokok tanpa cukai atau bercukai palsu.

Baca Juga :   Satpol PP Rembang Terus Lakukan Upaya Penegakkan Perda

“Ibu terimakasih sudah tidak menjual rokok ilegal. Kalau ada sales menawarkan rokok murah diperhatikan dulu nggeh Bu cukainya, jangan langsung menerima,” ungkap Kasi Penindakan Satpol PP Rembang Karnen saat memberikan sosialisasi kepada pedagang.

Lebih lanjut, Karnen mengatakan jika peredaran rokok ilegal atau tanpa cukai merugikan negara, oleh karena itu harus dihentikan.

Pihaknya juga memberikan pemahaman kepada pedagang tentang hal itu, sehingga merekapun bisa ikut membantu dalam pencegahan peredaran rokok ilegal dengan cara tidak menjualnya.

Salah satu pedagang di pasar Pamotan bernama Wiwik Widodo, mengaku sering ditawari sales rokok murah, namun ia selalu menolaknya. Namun sebenarnya ia belum mengetahui pasti apakah rokok itu ilegal atau legal.

Baca Juga :   Program Bedah Rumah Polres Rembang Sasar Tempat Tinggal Tak Layak Huni

“Ngapain kita jual rokok ilegal, resiko mas, tidak nyaman kalau jual. Kadang-kadang memang ada sales yang nawari bilang gini, bu ada rokok ini nitip ya bu, murah, nggeh saya jawab tidak,” tuturnya.

Wiwik mengaku lebih memilih sales langganannya, yang sering menyetor rokok ke lapaknya. Menurutnya, hal itu lebih aman dan sudah terpercaya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *