Rembang, Rembangnews.com – Kabupaten Rembang diketahui telah mendapatkan penghargaan Universal Health Coverage (UHC) sejak tahun 2022 lalu.
Prestasi tersebut pun menjadikan Rembang sebagai percontohan bagi kabupaten lainnya yaitu Kabupaten Pati dan Blora, yang ditargetkan akan menyusul pada tahun 2023 ini.
Kepala BPJS Cabang Pati Wahyu Giyanto menjelaskan bahwa dari sebanyak 646.477 penduduk, sudah ada 615.844 orang Rembang yang resmi terdaftar sebagai peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di tahun 2022. Jika dipresentasikan maka mencapai 95,26 persen warga sudah terdaftar.
Jumlah tersebut masih bertambah di tahun 2023 ini menjadi sebanyak 97,37 persen.
“Untuk Kabupaten Pati saat ini baru 85,22% dan untuk Blora 80,23%. Target kami pada Desember ini dua Kabupaten itu sudah 95%,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Kabupaten yang memperoleh UHC akan mendapatkan keuntungan berupa pelayanan yang lebih maksimal. Sebagai contoh dalam pembuatan BPJS lebih mudah dan cepat.
“Namun, jika belum UHC, warga harus menunggu 14 hari masa aktif untuk memanfaatkan layanan. Sementara bagi kabupaten yang sudah UHC warganya tidak perlu menunggu, dan langsung bisa langsung memanfaatkan layanan meskipun baru terdaftar dalam BPJS,” jelasnya.
“Sekarang itu rumah sakit belum menagih klaim atas biaya pengobatan pasien yang terback up JKN saja kita sudah mengejar mereka agar segera menagih. Jadi sudah tidak ada lagi cerita BPJS menunggak pembayaran,” lanjutnya. (*)