Rembang, Rembangnews.com – Bupati Hafidz mengungkapkan keinginannya membangun perguruan tinggi kesehatan.
Hal itu ia sampaikan saat meresmikan SMK Arrohmaniyah yang ia rintis. Tak sendiri, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga hadir dalam peresmian tersebut.
“Paling tidak Stikes, atau Akper atau Akbid lah di sini. Ini lahannya sudah ada,” jelasnya.
Bupati Hafidz mengatakan bahwa SMK tersebut merupakan bagian dari lembaga pendidikan yang dibuat yayasan selain ada PAUD, RA, MI dan pondok pesantren.
Meski sekolah tersebut adalah rintisannya, Bupati Hafidz berusaha untuk mengelola SMK Arrohmaniyah secara profesional. Ia memastikan tidak ada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) yang digunakan dalam pembangunan gedung SMK itu.
“Yang saya hindari, ojo nganti (jangan sampai) mentang-mentang bupati, punya teman gubernur, DPRD, APBD jor-jor an. Insya Allah serupiah tidak ada dari APBD,” tegasnya.
Sementara itu, Ganjar Pranowo mengapresiasi pendirian SMK Arrohmaniyah. Ia menilai keterlibatan sekolah swasta untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan Sumber Daya Manusia (SDM) dibutuhkan.
“Ada jurusan informatika di sini, ini bisa menyongsong masa depan meskipun berada jauh dari ibukota. Artinya kelak akan muncul anak- anak yang memiliki ketrampilan tinggi dalam ilmu IT yang akan mengisi slot- slot pekerja yang expert (ahli),” ungkapnya.
Dengan adanya sekolah, maka dapat membantu dalam pengentasan kemiskinan. Sebab sekolah dapat mencetak lulusan yang terampil sehingga dapat memperoleh pekerjaan dan penghasilan yang layak. (*)