Google PHK Karyawan Dampak Teknologi AI

Rembangnews.com – Dikabarkan bahwa Google telah memecat atau PHK terhadap 1000 karyawannya.

Hal tersebut digadang-gadang karena dampak AI.

Keputusan ini sejalan dengan fokus perusahaan pada pengembangan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).

CEO Google, Sundar Pichai, dalam memo berjudul ‘Prioritas 2024 dan Tahun Depan’ yang diterima karyawan pada Rabu malam (17/1), menyatakan, “Kami memiliki tujuan ambisius dan akan berinvestasi pada prioritas-prioritas besar tahun ini.”

Pichai menegaskan bahwa perusahaan akan membagikan tujuan terkait AI untuk tahun 2024 dalam waktu dekat dan akan mempublikasikan Objective and Key Result (OKR) yang mencerminkan kinerja karyawan.

Dalam memo tersebut, CEO Google juga mencatat bahwa untuk mencapai tujuan investasi tersebut, perusahaan harus membuat pilihan sulit, yang dalam konteks ini merujuk pada PHK.

Selain melakukan PHK, perusahaan juga mengurangi beberapa tunjangan, laptop, dan peralatan.

Baca Juga :   Teknologi AI Widya Wicara Bantu Pekerjaan Wartawan

Pada awal 2024, Google bahkan melaksanakan dua kali PHK dalam seminggu. Langkah pertama terfokus pada pegawai di pusat insinyur, Google Assistant berbasis suara, augmented reality, dan tim insinyur pusat. Langkah kedua menyasar karyawan di YouTube.

Perubahan drastis ini mencerminkan komitmen Google untuk terus mengembangkan kecerdasan buatan sebagai prioritas utama, meskipun hal ini memerlukan penyesuaian internal yang sulit.

 

Demikian informasi mengenai keputusan Google untuk mengurangi jumlah karyawan yang bekerja. Hal tersebut dikarenakan Google akan lebih fokus pada ambisi untuk teknologi AI. Bagaimana pendapatmu mengenai hal ini?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *