Rembangnews.com – Alexander Marwata selaku Wakil Ketua KPK mengungkapkan bahwa pihaknya akan menguak penyelidikan kasus dugaan korupsi Formula E.
Hal ini dilakukan agar KPK tidak dicurigai melakukan tindakan kriminal kepada Anies Baswedan.
“Kami sudah mempertimbangkan juga bagaimana proses lidik itu kita buka saja supaya masyarakat, temen-temen wartawan juga mengetahui apa sih dari hasil lidik itu yang diperoleh oleh KPK. Dari keterangan para saksi yang sudah dipanggil apa yang mereka terangkan. Supaya apa? Supaya masyarakat tidak lagi curiga seolah-olah kami ini mengkriminalisasi seseorang,” kata Alex kepada wartawan di gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (3/10/2022).
Alex menyebut pihaknya tidak pernah menargetkan seseorang untuk dijadikan sebagai tersangka. Sama halnya dengan Anies Baswedan.
“Saya selalu sampaikan KPK tidak pernah menargetkan orang. Bahkan saya sampaikan beberapa kali bahwa KPK belum pernah menyebutkan seseorang sebagai tersangka karena masih dalam proses penyelidikan,” kata dia.
Kemudian terkait dengan nama Anies yang diusung oleh Nasdem untuk menjadi capres 2024, tidak akan mengganggu proses pengusutan kasus Formula E.
“Apakah deklarasi capres akan menghalangi KPK untuk menghentikan atau melanjutkan proses ini? Tidak,” kata Alex.
“Saya pastikan proses penyelidikan akan terus berlanjut sampai ditemukan satu titik terang apakah itu perkara pidana atau sebatas pelanggaran administrasi, atau mungkin perdata. Karena ini masih kami lanjutkan dan kami tidak terpengaruh dengan deklarasi yang bersangkutan sebagai capres oleh salah satu parpol,” ucap Alex.
Perlu diketahui sebelumnya, Surya Paloh mengumumkan bahwa Anies akan menjadi calon presiden 2024 yang diusung oleh Nasdem.
“Inilah kenapa akhirnya NasDem melihat seorang sosok Anies Rasyid Baswedan. Kami mempunyai keyakinan pikiran-pikiran dalam perspektif baik secara makro maupun mikro sejalan,” tutur Paloh saat konferensi pers di NasDem Tower, Jakarta Selatan.
“Kenapa Anies Baswedan, jawabannya adalah why not the best,” sambung Paloh, kemarin, 3 Oktober 2022. (*)
Artikel ini telah tayang di Detik News dengan judul, “KPK Bakal Buka-bukaan Kasus Formula E agar Tak Dicurigai Kriminalisasi Anies”